SuaraJogja.id - Kampanye Pilkada 2024 sudah memanas sejak 25 September 2024. Termasuk di Kota Jogja, kampanye para paslon juga sudah mulai terlihat di ruas jalan wilayah Kota Pelajar.
Nama Sri Widya Supena memang cukup awam di telinga warga Jogja. Meski begitu kiprahnya selama di Kota Jogja sudah tak diragukan lagi.
Sri Widya Supena merupaka calon Wakil Wali Kota Yogyakarta yang berpasangan dengan Heroe Poerwadi. Keduanya diusung oleh Partai Demokrat, NasDem dan juga PAN dalam kontestasi Pilkada 2024.
Lantas siapa Sri Widya Supena hingga dipilih menjadi kandidat kuat untuk bertarung di Pilkada 2024?.
Sri Widya Supena lahir di Jogja. Supena yang akrab disapa Kang Pena cukup aktif di beberapa organisasi. Pria 40 tahun ini juga dekat dengan anak muda dan biasa menjadi pembicara materi bisnis.
Pendidikan
Sri Widya Supena terdaftar kuliah di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Bahkan ia termasuk aktivis di BEM UNY semasa duduk di bangku kuliah.
Riwayat Hidup
Baca Juga: Profil Lengkap Heroe Poerwadi, dari Jurnalis hingga ke Perebutan Kursi Wali Kota Jogja
Kang Pena merupakan pengusaha muda yang cukup berpengalaman di Kota Jogja. Bahkan ia memiliki sejumlah pabrik di Kota Pelajar sebagai bisnis utamanya.
Pecinta olahraga dan penikmat kopi ini juga kerap berkumpul bersama teman-temannya untuk membahas fenomena usaha yang ada di Jogja.
Karier Politik
Sri Widya Supena sendiri besar dari usahanya sebagai pebisnis. Politik menjadi pengalaman baru dirinya di Pilkada 2024 ini. Meski begitu, latar belakangnya sebagai aktivis BEM menjadi modal dirinya terjun di Pilkada tahun ini
Sri Widya Supena sendiri diusung oleh NasDem ketika penjajakan bakal calon Wali Kota Yogyakarta. Saat itu nama Heroe Poerwadi sudah ditetapkan untuk maju sebagai Wali Kota.
NasDem sendiri memiliki dua kandidat yang akan diusung mendampingin Heroe. Pertama adalah Supena yang berangkat dari kalangan pengusaha.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
Terkini
-
SaveFrom vs SocialPlug Download Speed Comparison: A Comprehensive Analysis
-
Kunjungan ke UGM, Megawati Ragukan Data Sejarah Penjajahan dan Jumlah Pulau Indonesia
-
Bukan Sekadar Antar Jemput: Bus Sekolah Inklusif Kulon Progo Dilengkapi Pelatihan Bahasa Isyarat
-
Maxride Bikin Bingung, Motor Pribadi Jadi Angkutan Umum? Nasibnya di Tangan Kabupaten/Kota
-
Megawati ke UGM: Soroti Biodiversitas dan Masa Depan Berkelanjutan