SuaraJogja.id - Hotel Tentrem Yogyakarta akan menggelar Tentrem Cultural Week, sebuah acara yang memadukan kuliner dan seni budaya pada 3-6 Oktober 2024. Mengusung tema "The Magic of The People Culture", Hotel Tentrem Yogyakarta ingin menyajikan sebuah pengalaman akan sentuhan lokal yang sarat dengan akulturasi aneka unsur budaya yang dibawa oleh penduduk Yogyakarta yang terdiri beragam suku dan bangsa. Acara akan terbagi menjadi 2 tema besar yaitu seni budaya dan kuliner.
-Hari Pertama, 3 Oktober 2024
Art Showcase & Workshop
Tentrem Cultural Week dibuka dengan pameran dan workshop seni yang digelar di Pool Bar Hotel Tentrem Yogyakarta, dari pukul 08.00 – 18.00 WIB.
Acara ini terbuka untuk tamu hotel dan juga undangan. Para tamu dapat mengikuti berbagai kelas, diantaranya membatik oleh Batik Sarjuni, seni membuat gerabah oleh Kei Pottery, merangkai bunga anggrek dan juga membuat dolanan bocah tradisional, yang akan dipandu oleh pelaku kerajinan dari Kampung Dolanan Pandes, Panggungharjo, Bantul.
UMKM Buffet Takeover
Tema kuliner dibuka dengan Buffet Takeover in collaboration with Bank Mandiri. Kayumanis Coffee Shop akan "diambil alih" oleh berbagai UMKM kuliner di kota Yogyakarta yang mengusung aneka hidangan khas dari berbagai daerah di Indonesia untuk menggambarkan akulturasi budaya yang terjadi di Yogyakarta,
melalui kuliner daerah yang mendapatkan sentuhan selera lokal Yogyakarta.
Acara ini akan berlangsung pada 3 Oktober 2024 pada waktu makan siang (12.00 – 14.30 WIB) dan makan malam (18.00 – 21.30 WIB), dibanderol seharga Rp308.000 / orang. Pengunjung bisa menikmati sejumlah promo, mulai dari Flash Sale dan Early Bird pada tanggal 17-25 September 2024. UMKM yang akan diangkat adalah Dapur Manado, Kindai, Nasi Kapau Uda Jack, Soto Betawi Bang Nur, Bungong Jeumpa, Cassademia Kitchen, Sate Klathak Pak Pong dan Gudeg Song Djie.
Baca Juga: Lebih dari Sekedar Pesta Rasa, Tentrem Cultural Week Angkat Kearifan Lokal Yogyakarta
-Hari Kedua, 4 Oktober 2024
The Runway
Koleksi batik dan busana dari Gallery Sido Muncul Hotel Tentrem Yogyakarta akan diperagakan dalam sebuah mini fashion show bertajuk The Runway yang berlangsung pada pukul 18.00 WIB.
Mengusung dua designer
Yogyakarta, Batik Nyonya Indo dan Ananta Kanapi, 21 kebaya dan gaun ready to wear akan diperagakan oleh kalangan sosialita Yogyakarta dan juga model.
Sebelum menyaksikan koleksi busana, tamu undangan diajak menikmati sore di Patio, balcony lobby Hotel Tentrem Yogyakarta dengan alunan musik keroncong dan kudapan serta minuman tradisional.
Michelin Star Dinner
Hotel Tentrem Yogyakarta berkolaborasi dengan IFI (Institut Français Indonesia) Yogyakarta menggelar sebuah jamuan makan malam yang akan menyajikan masakan Prancis dengan sentuhan Indonesia.
Baca Juga: Mengenang Bong Suwung: Cerita Mbak Tum hingga Petrus yang Kini Tinggal Puing
Istimewanya, acara ini akan menghadirkan David Galliene, seorang bintang Michelin Chef dari Prancis. Chef Galliene akan berkolaborasi dengan Chef Camille dari Mediteranean Restaurant Yogyakarta dan Chef Philip
Walasary dari Hotel Tentrem Yogyakarta yang akan menyajikan tujuh menu "Indonesian inspired French culinary".
Acara yang rencananya akan dihadiri oleh Duta Besar Perancis ini akan digelar di Pool Bar Hotel
Tentrem Yogyakarta pada pukul 19.00 WIB.
Eboni Bar Takeover
Dalam acara ini akan mengusung konsep "all you
can drink", tamu bebas menikmati minuman beralkohol yang berasal dari berbagai produk lokal, hanya dengan merogoh kocek Rp200.000 net / orang.
Acara ini akan digelar 2 hari, pada 4 dan 5 Oktober 2024 di Eboni Bar & Lounge Hotel Tentrem Yogyakarta, pukul 18.00 – 23.00 WIB.
-Hari Ketiga, 5 Oktober 2024
Tentrem Culinary Academy with MLA
Tentrem Culinary Academy merupakan acara yang diinisiasi oleh Hotel Tentrem Yogyakarta untuk
memberikan pengalaman sekaligus edukasi kuliner, terutama bagi penggiat dan penikmat kuliner di kota Yogyakarta.
Digelar tiap 3 bulan, Tentrem Culinary Academy merupakan salah satu bentuk corporate social
responsibility dari Hotel Tentrem Yogyakarta dalam bidang pendidikan, khususnya pendidikan vokasi boga.
Pada kesempatan ini, Hotel Tentrem Yogyakarta bekerjasama dengan Meat Livestock Australia akan memberikan edukasi kuliner pada para guru SMK jurusan Boga, untuk cara memotong daging dan mengolahnya menjadi masakan lezat. Kelas ini akan dibawakan oleh Chef tamu, Stefu Santoso - Executive Chef Aprez Catering and Restaurant Jakarta.
Perjamuan Nusantara: A Rijsttafel Charity Dinner in collaboration with Bank Mandiri
Sesuai dengan namanya, Perjamuan Nusantara akan menghidangkan 14 menu Nusantara yang disajikan dengan cara rijsttafel, jamuan ala Hindia-Belanda yang muncul pada zaman kolonial.
Rijsttafel biasanya terdiri dari berbagai hidangan yang disajikan dalam porsi kecil. Dalam penyajiannya, nasi dan berbagai macam lauk
disajikan secara bersamaan di atas meja. Karena itu pula ia disebut rijsttafel atau rice table.
Acara ini merupakan kolaborasi dengan Bank Mandiri, dan merupakan sebuah Charity Dinner, di mana hasil penjualan akan disumbangkan untuk pengembangan sekolah adopsi Hotel Tentrem Yogyakarta, yaitu SMK Berbudi yang berlokasi di Giwangan - Yogyakarta.
Jamuan ini akan menghadirkan empat chef di antaranya, Chef Theo dari Nusaderasa Jakarta, Chef Mili dari Mils Kitchen Yogyakarta, Chef Ivan Mangundap dari Hotel Tentrem Jakarta,
dan Chef Affifudin dari Hotel Tentrem Yogyakarta.
Acara ini berlangsung di Kayumanis Coffee Shop pada tanggal 5 Oktober 2024 pukul 18.00 WIB dan dibanderol dengan harga Rp308.000 ++ / orang.
Eboni Bar Takeover
Dalam acara ini akan mengusung konsep "all you
can drink", tamu bebas menikmati minuman beralkohol yang berasal dari berbagai produk lokal, hanya dengan merogoh kocek Rp200.000 net / orang.
Acara ini akan digelar 2 hari, pada 4 dan 5 Oktober 2024 di Eboni Bar & Lounge Hotel Tentrem Yogyakarta, pukul 18.00 – 23.00 WIB.
-Hari Keempat, 6 Oktober 2024
Re-Opening of Mbanggulo Cakeshop
Mbanggulo merupakan sebuah pop-up store yang merupakan perpanjangan dari Tentrem Cake Shop. Mbanggulo muncul pertama kali pada bulan November 2023 hingga April 2024.
Menjelang akhir tahun 2024 ini, Mbanggulo akan dibuka kembali dengan menghadirkan berbagai kudapan manis pelengkap liburan akhir
tahun yang sebentar lagi tiba. Berbagai varian cokelat pastinya akan kembali hadir.
Salah satunya adalah Cokelat Punokawan, chocolate figure yang mengambil sosok 4 punokawan, Semar, Gareng, Petruk dan Bagong. Cokelat Punokawan ini dibuat dari cokelat Lampung dan cokelat Atambua.
"Kami memilih figur Punokawan karena figur tersebut adalah sosok wayang asli Indonesia, bukan merupakan saduran dari budaya India", ujar Christoporus Yulianto General Manager Hotel Tentrem Yogyakarta.
Punokawan adalah tokoh pewayangan ciptaan
pujangga Jawa. Tokoh ini pertama kali muncul dalam karya Ghatotkacasraya karangan Empu Panuluh pada jaman Kerajaan Kediri.
Tak hanya Cokelat Punokawan, pada Mbanggulo nanti, akan dihadirkan beragam bakery, cake dan cokelat, serta koleksi hampers dan cake untuk menyambut Natal dan Tahun Baru.
Berita Terkait
-
Mengenal Piramida Budaya Perkosaan, Dari Lelucon Bisa Berujung Pelecehan
-
Asian Food Festival Digelar: Hadirkan 53 Pilihan Kuliner Autentik dari 7 Negara
-
Kraton Yogyakarta Tuntut PT KAI Rp1000 Buntut Klaim Lahan di Stasiun Tugu Yogyakarta
-
Apa Itu Escargot? Yuk, Kenalan dengan Hidangan Eksotis dari Prancis
-
Waspada! Sesar Opak Aktif, Ini Daerah di Jogja yang Dilaluinya
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
-
Teken Dealership Agreement Eksklusif, MAB Jadi Distributor Resmi Truk Yutong di Indonesia
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?
-
IKN Tak Berpenghuni? Akademisi Sindir Minta Jokowi yang Jadi "Penunggunya"
Terkini
-
Kasus Anjing Gigit Warga di Cangkringan Berakhir Damai, Korban Terima Tali Asih
-
Bawaslu Yogyakarta Surati Tiga Paslon Terkait Pelanggaran Ribuan APK
-
Perahu Terbalik Digulung Ombak, Seorang Nelayan Ditemukan Tewas di Pantai Watulumbung Gunungkidul
-
Gugatan Kepada PT KAI Berlanjut, Keraton Yogyakarta Ingatkan Kepemilikan Lahan Kasultanan
-
Sambut Natal dan Tahun Baru, Yogyakarta Marriott Hotel Suguhkan Keajaiban Bawah Laut hingga Ragam Paket Spesial