Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Kamis, 14 November 2024 | 20:31 WIB
Ilustrasi digigit anjing. (shutterstock)

Mendapatkan perlakuan itu, anjing tersebut mencoba membalas dengan menyerang korban. Pemilik anjing tak kuasa menahan kekuatan anjingnya meski sudah diberi tali pengikat.

Anjing tersebut akhirnya dapat melakukan serangan kepada korban hingga mengakibatkan telinga kiri korban hilang separuh.

Ditegaskan Suwanto, anjing yang menyerang warga tersebut bukan anjing liar. Melainkan hewan peliharaan dari seorang warga negara asing.

Baca Juga: Tolak Politik Uang dan Hitam! Bawaslu Sleman Gaungkan Kampanye Damai

Load More