SuaraJogja.id - Kapolresta Sleman Kombes Yuswanto Ardi memastikan wilayahnya tetap kondusif. Hal ini menyusul penangkapan lima orang terduga pelaku pembacokan di Jambusari, Wedomartani yang sempat menghebohkan media sosial.
Tak hanya mengamankan lima terduga pelaku, polisi turut menggeledah rumah yang diduga juga jadi tempat persembunyian lima orang tersebut. Sejumlah personel juga masih disiagakan untuk mengamankan sekitar lokasi.
Ardi meminta masyarakat untuk tidak perlu khawatir yang berlebihan. Pihaknya memastikan kepolisian akan terus menjaga kondisi keamanan di wilayah Sleman.
"Personel tambahan sementara ini kami lakukan pengamanan di sekitar lokasi dan kami juga sampaikan kepada warga masyarakat bahwa situasi aman tidak ada permasalahan yang berarti, tidak usah khawatir karena kami siap mengamankan warga masyarakat dalam beraktivitas aman, nggak ada masalah," tegas Ardi, ditemui di Samsat Sleman, Jumat (15/11/2024).
Baca Juga: Cari Rumput di Kali Gendol, Warga Sleman Malah Kehilangan Telinga Akibat Gigitan Anjing
Ditegaskan Ardi, pihaknya juga siap untuk melakukan antisipasi ketika memang ada gerakan atau situasi yang tidak diinginkan.
"Saat ini kami telah siap untuk melakukan antisipasi apabila ada gerakan-gerakan tambahan," tandasnya.
Ardi menyatakan bahwa langkah-langkah penanganan kasus ini dilakukan sebagai kelanjutan dari program Polri. Khususnya terkait dengan pemberantasan premanisme.
Dia menegaskan tidak boleh ada bentuk aksi premanisme dalam bentuk apapun di wilayah Kabupaten Sleman. Penindakan tegas bakal dilakukan jika masih didapati ada aksi premanisme itu.
"Ini merupakan sebuah langkah penegakkan hukum yang dilakukan oleh polri yang mana ini merupakan kelanjutan dari program pemberantasan premanisme yang telah kita lakukan selama dua tahun belakangan ini," tegasnya.
"Jadi pada prinsipnya premanisme tidak boleh ada di Jogja, agar Jogja menjadi kota yang nyaman aman dan damai dan pada kesempatan ini pula saya nyatakan genderang perang terhadap premanisme di Kota Jogja khususnya di Kabupaten Sleman," imbuhnya.
Diketahui polisi mengamankan lima orang terkait dugaan tindak pidana pembacokan yang dilakukan di wilayah Jambusari, Wedomartani, Ngemplak, Sleman. Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan terkait dengan kasus tersebut.
Kapolresta Sleman Kombes Yuswanto Ardi menuturkan peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (15/11/2024) sekira pukul 04.00 dini hari tadi. Saat ini korban menjalani perawatan intensif di RS Sardjito usai mengalami luka bacok di bagian dada.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Moto G100 Pro Resmi Debut, HP Murah Motorola Ini Bawa Fitur Tangguh dan Baterai Jumbo
- 5 HP Harga Rp1 Jutaan RAM 8/256 GB Terbaik 2025: Spek Gahar, Ramah di Kantong
- 45 Kode Redeem FF Max Terbaru 4 Juli: Klaim Gloo Wall, Bundle Apik, dan Diamond
- Cari Mobil Bekas Matic di Bawah Rp50 Juta? Ini 5 Pilihan Terbaik yang Tak Lekang oleh Waktu
Pilihan
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Pasti Lancar!
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
-
7 Rekomendasi Tumbler Kekinian, Kuat Antikarat Dilengkapi Fitur Canggih
-
6 Pilihan Sepatu Lari Hitam-Putih: Sehat Bergaya, Terbaik untuk Pria dan Wanita
Terkini
-
Kicking Off a New Horizon: BRI Mulai Perjalanan Transformasi Berkelanjutan
-
Tak hanya Takbirdha, Dua Orang Penganiaya Driver ShopeeFood di Sleman Juga jadi Tersangka
-
Ricuh Kurir ShopeeFood di Sleman hingga Rusak Mobil, Dua Orang Ditetapkan jadi Tersangka
-
Mengamankan Diri dari Desakan Massa, Penganiaya Driver ShopeeFood di Sleman jadi Tersangka
-
Dalang Penggantian Plat BMW Maut Sleman Terungkap: Kenal Dekat dengan Keluarga Tersangka?