SuaraJogja.id - Polisi mengungkap pemicu peristiwa penganiayaan berujung pembacokan di wilayah Jambusari, Wedomartani, Ngemplak, Sleman pada Jumat (15/11/2024) kemarin. Hal itu terjadi setelah kendaraan korban dan pelaku sempat bersenggolan.
Kapolresta Sleman, Kombes Yuswanto Ardi menuturkan korban berprofesi sebagai agen travel yang bertugas menyiapkan mobil rental untuk hotel-hotel di Yogyakarta. Kejadian bermula saat korban yang melintas menggunakan mobil di kawasan Jambusari bersenggolan dengan kendaraan pelaku.
Pelaku yang tak terima, lantas sempat memukul kendaraan dari korban. Dari sana korban yang emosi lalu mencoba mengejar pelaku.
"Pelaku nyenggol korban, terus korban marah mobilnya digebrak, lalu korban ngejar. Nyenggolnya di seputaran Jambusari, kurang lebih 100 meter dari TKP," ungkap Ardi, Senin (18/11/2024).
Namun setelah dikejar ternyata pelaku yang memukul kendaraan tersebut menuju lokasi atau tempat tinggalnya. Ketika sudah tiba di lokasi, pelaku lantas memanggil rekan-rekannya.
Korban diketahui saat itu bersama satu rekannya di dalam mobil. Namun rekannya bisa melarikan diri sedangkan korban yang merupakan pengemudi mobil itu langsung dikeroyok para pelaku.
"Waktu kejadian di mobil dua orang, yang satu berhasil menyelamatkan diri, yang 1 tidak sempat menyelamatkan diri dan dilakukan penganiayaan itu," kata dia.
Lima orang telah diamankan terkait dengan peristiwa tersebut. Dari lima orang itu, polisi menetapkan satu orang tersangka yang terlibat pengeroyokan.
Sementara ini, polisi tengah mengejar dua terduga pelaku lain yang terlibat dalam penganiayaan tersebut. Termasuk pengejaran kepada pelaku yang diduga melakukan pembacokan.
Baca Juga: Update Pembacokan di Jambusari, Sleman: Satu jadi Tersangka, Polisi Kejar Dua Pelaku Lain
"Eksekutor sudah terpetakan. Sementara belum kita tetapkan jadi DPO, tapi yang jelas lebih dari dua [dalam pengejaran]," ungkapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
Terkini
-
SaveFrom vs SocialPlug Download Speed Comparison: A Comprehensive Analysis
-
Kunjungan ke UGM, Megawati Ragukan Data Sejarah Penjajahan dan Jumlah Pulau Indonesia
-
Bukan Sekadar Antar Jemput: Bus Sekolah Inklusif Kulon Progo Dilengkapi Pelatihan Bahasa Isyarat
-
Maxride Bikin Bingung, Motor Pribadi Jadi Angkutan Umum? Nasibnya di Tangan Kabupaten/Kota
-
Megawati ke UGM: Soroti Biodiversitas dan Masa Depan Berkelanjutan