SuaraJogja.id - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Bantul, bekerja sama dengan pihak ketiga telah melaksanakan uji coba program makan siang bergizi di sejumlah sekolah, mulai dari tingkat pendidikan anak usia dini (PAUD), taman kanak-kanak (TK), hingga sekolah dasar (SD).
"Program makan siang bergizi di Kabupaten Bantul ini telah diuji coba di beberapa sekolah, seperti SD Tlogo, SD Ngebel, serta sejumlah TK dan PAUD di Kecamatan Kasihan," ujar Kepala Disdikpora Bantul, Nugroho Eko Setyanto, dikutip Minggu (24/11/2024).
Dalam pelaksanaan program makan siang bergizi yang merupakan inisiatif Presiden Prabowo Subianto ini, penyediaan makanan dilakukan oleh jasa katering yang telah memenuhi standar kelayakan berdasarkan penilaian dari pihak ketiga yang ditunjuk pemerintah daerah.
"Uji coba tersebut melibatkan sekitar 500 anak dari lima titik sekolah. Hasil evaluasi dari kegiatan ini nantinya akan menjadi masukan bagi pemerintah untuk menyempurnakan program makan siang bergizi ke depannya," tambah Nugroho.
Baca Juga: Tragis, Kakek Asal Bantul Tewas Dihantam Mobil Saat Menyeberang Ring Road Selatan
Dari evaluasi uji coba, ditemukan beberapa kendala, seperti sebagian anak yang enggan mengonsumsi sayuran atau minum susu. Nugroho menekankan pentingnya pembiasaan bagi anak-anak agar dapat menerima makanan bergizi yang sesuai kebutuhan.
"Perlu adanya langkah pra-kondisi untuk membiasakan anak-anak di Bantul mengonsumsi sayuran dan susu. Namun secara keseluruhan, hasil uji coba berjalan dengan baik," jelasnya.
Ia juga menyampaikan bahwa program ini mempertimbangkan kebutuhan anak-anak dengan alergi terhadap makanan tertentu. Meski demikian, selama uji coba berlangsung, tidak ditemukan efek buruk terhadap kesehatan anak-anak.
"Sebagian besar anak hanya belum terbiasa, seperti tidak suka susu atau sayur. Padahal, keduanya penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan mencegah penyakit degeneratif. Oleh karena itu, diperlukan edukasi dan pembiasaan lebih lanjut," kata dia.
Program makan siang bergizi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi tumbuh kembang anak-anak di Kabupaten Bantul, sekaligus mendukung terciptanya generasi yang lebih sehat dan cerdas.
Baca Juga: Pemkab Bantul Petakan Kelurahan untuk Sediakan Ikan Segar Bahan Makan Bergizi
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi HP Samsung Murah Rp2 Jutaan: RAM Gede, Kamera Terbaik
- Cari Mobil Bekas Harga Rp35 Jutaan? Ini Rekomendasi Terbaik, Lengkap dengan Spesifikasinya!
- Dulu Hanya Sultan yang Sanggup, Kini Jadi Mobil Bekas Murah: Ini Deretan Sedan Mewah Kelas Atas
- 8 Mobil Bekas Murah 7 Seater Rp60 Jutaan, Pajaknya Lebih Murah dari Yamaha XMAX
- 5 HP Redmi Murah RAM 8 GB, Harga Sejutaan di Mei 2025
Pilihan
-
Risih Gembar-gembor 2 Periode, Prabowo Ingin Beri Kesan Tak Ambisius Kekuasaan
-
Waduh! Menkes Budi Sebut Orang Bergaji Rp5 Juta Enggak Sehat dan Enggak Pintar
-
10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
-
Puan Tolak Relokasi Warga Gaza, PCO: Pemerintah Cuma Mau Mengobati, Bukan Pindahkan Permanen
-
Wacana 11 Pemain Asing di Liga 1 Dibandingkan dengan Saudi Pro League
Terkini
-
Dulu Didoktrin JAD, Kini Jualan Ayam Bakar di Sleman: Kisah Inspiratif Mantan Teroris Tobat
-
Dua Laga Penentu Nasib PSS Sleman, Bupati Sleman Optimistis Super Elja Tak Terdegradasi
-
Segera Klaim! Ada 3 Link Saldo DANA Kaget, Bisa Buat Traktir Ngopi dan Nongkrong Bareng Teman
-
Banyak yang Salah Kaprah, UGM Pastikan Kasmudjo Dosen Pembimbing Akadamik Jokowi
-
Amankan Beruang Madu hingga Owa dari Rumah Warga Kulon Progo, BKSDA Peringatkan Ancaman Kepunahan