SuaraJogja.id - Aktivitas Gunung Merapi di perbatasan DIY dan Jawa Tengah masih terus berlangsung. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat luncuran awan panas dan ratusan guguran lava dalam sepekan terakhir.
Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Agus Budi Santoso mengatakan aktivitas tersebut tercatat pada periode 25 November - 5 Desember 2024.
"Pada minggu ini awan panas guguran terjadi 1 kali ke arah barat daya atau hulu Kali Krasak dengan jarak luncur 1.400 meter," kata Agus, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/12/2024).
Sementara itu guguran lava teramati sebanyak 84 kali ke arah barat daya tepatnya hulu Kali Bebeng sejauh maksimal 1.800 meter, 8 kali ke arah hulu Kali Krasak sejauh maksimal 1.500 meter dan 1 kali ke arah barat atau hulu Kali Senowo sejauh maksimal 500 meter. Suara guguran terdengar 1 kali dari Pos Babadan dengan intensitas kecil
Baca Juga: Merapi Semburkan 206 Guguran Lava dalam Sepekan, Kubah Lava Terus Bertambah
BPPTKG turut melakukan analisis morfologi dari stasiun kamera Deles5, Ngepos dan Babadan2. Morfologi kubah barat daya teramati adanya perubahan akibat adanya aktivitas pertumbuhan kubah, guguran lava dan awan panas guguran.
"Berdasarkan analisis morfologi dari kamera Babadan2, volume kubah barat daya mengalami pertumbuhan terukur sebesar 3.272.300 meter kubik," ujarnya.
Untuk morfologi kubah tengah tidak ada perubahan morfologi yang signifikan. Terpantau untuk kubah tengah tetap, yakni sebesar 2.361.800 meter kubik.
Sejumlah kegempaan masih tercatat dalam sepekan terakhir, didominasi gempa guguran yang mencapai 1.513 kali. Disusul gempa fase banyak 900 kali, 5 kali gempa vulkanik dangkal dan tektonik, serta 1 kali gempa awan panas.
"Intensitas kegempaan pada minggu ini masih cukup tinggi," tuturnya.
Baca Juga: Ratusan Kali Guguran Lava Merapi, Radius Bahaya Mencapai 7 KM
Deformasi Gunung Merapi yang dipantau dengan menggunakan EDM pada minggu ini menunjukkan laju pemendekan jarak tunjam rata-rata sebesar 0,4 cm per hari. Lebih tinggi dibandingkan minggu lalu.
Diketahui bahwa status Gunung Merapi pada tingkat Siaga atau Level III itu sudah berlangsung sejak 5 November 2020 lalu.
Sedangkan gunung api yang berada di perbatasan DIY dan Jawa Tengah itu memasuki fase erupsi sejak tanggal 4 Januari 2021. Saat itu ditandai dengan munculnya kubah lava di tebing puncak sektor barat daya dan di tengah kawah.
Agus menambahkan potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km. Lalu untuk Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.
Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.
"Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya, mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi," tandasnya.
Berita Terkait
-
Hadapi Musim Penghujan, BPBD Sleman Pastikan EWS Banjir Lahar Gunung Merapi Berfungsi Normal
-
Kegempaan di Gunung Merapi Meningkat, Ada Potensi Luncurkan Awan Panas Lagi
-
Geger Sekelompok Orang Nekat Mendaki Gunung Merapi saat Status Siaga, TNGM Pastikan Pendakian Belum Dibuka
-
Awan Panas Merapi Meluncur 1 Km, Guguran Lava Capai 271 Kali Sepekan
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
Pilihan
Terkini
-
Liburan Sekolah, Sampah Menggila! Yogyakarta Siaga Hadapi Lonjakan Limbah Wisatawan
-
Duh! Dua SMP Negeri di Sleman Terdampak Proyek Jalan Tol, Tak Ada Relokasi
-
Cuan Jumat Berkah! Tersedia 3 Link Saldo DANA Kaget, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan
-
Pendapatan SDGs BRI Capai 65,46%, Wujudkan Komitmen Berkelanjutan
-
Kelana Kebun Warna: The 101 Yogyakarta Hadirkan Pameran Seni Plastik yang Unik dan Menyentuh