SuaraJogja.id - Dua penumpang Kereta Api (KA) Prameks diamankan, Jumat (3/1/2024). Dua warga Jakarta Timur S (72) dan M (42) dari Kutoarjo diamankan petugas keamanan KA karena mencuri handphone (HP) merek Samsung Galaxy Ultra warna hitam milik penumpang KA Manahan yang tertinggal di area merokok di Stasiun Brambanan.
Manajer Humas Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro, Jumat Petang mengungkapkan, kejadian bermula ketika seorang calon penumpang menyadari ponselnya hilang. Penumpang tersebut teringat saat terakhir di area merokok Stasiun Yogyakarta.
"Penumpang tersebut segera melaporkan kejadian ini kepada petugas pengamanan yang sedang bertugas, kemudian bersama-sama melakukan pelacakan hingga diketahui pelaku naik KRL relasi Yogyakarta-Palur keberangkatan pukul 10.56 WIB," jelasnya.
Dari hasil tracking melalui aplikasi di HP korban diketahui dibawa dua pelaku, S dan M ke arah timur. Kedua penumpang KA Prameks dari Kutoarjo menuju Stasiun Yogyakarta menemukan HP yang tertinggal tersebut alih-alih mengembalikan ke petugas di stasiun. Bahkan keduanya membawa HP tersebut kemudian pergi naik KRL dan turun di Stasiun Brambanan.
Baca Juga: Stasiun Yogyakarta Jadi Galeri Batik, Kolaborasi KAI Lestarikan Warisan Budaya
Dengan koordinasi yang baik antara pemilik HP dan petugas pengamanan di beberapa stasiun, dua pelaku yang berasal dari Purworejo tersebut berhasil ditangkap tanpa perlawanan di Stasiun Brambanan pukul 11.45 WIB. Barang bukti berupa HP milik korban ditemukan dalam penguasaan pelaku.
"Selanjutnya pelaku diserahkan ke Polsek Gedongtengen untuk ditangani lebih lanjut," jelasnya.
Kris menyampaikan Daop 6 senantiasa berupaya menjaga ketertiban di seluruh wilayah operasional, khususnya di stasiun dan kereta api. PT KAI juga berkomitmen untuk terus meningkatkan keamanan dan kenyamanan bagi seluruh pengguna jasa kereta api.
"Sistem pengamanan di stasiun berjalan dengan baik, kami juga mengimbau masyarakat untuk terus waspada, menjaga barang bawaan dengan baik, dan segera melaporkan hal mencurigakan kepada petugas di lapangan," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Baca Juga: Upaya Strategis Integrasikan Berbagai Aplikasi Layanan Publik: Telah Hadir Sleman Digital
Berita Terkait
-
Modus Baru! Model Amerika Gadungan Peras 700 Wanita di Aplikasi Kencan
-
Stasiun Karet Akan Ditutup Februari 2025, Penumpang KRL Ini Mulai Resah
-
Dampak Taksi Tanpa Awak: Solusi Aman atau Tantangan Baru untuk Keadaan Darurat?
-
4 Cara Mengunci Aplikasi di HP Samsung, Mudah Pakai Fitur Bawaan
-
Daftar Ponsel Android dan iPhone yang Tidak Bisa Gunakan WhatsApp Mulai 2025
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Bela Timnas Belanda
- Rieke Diah Pitaloka Kritik Hakim Eko Aryanto Pakai Suara KH Zainuddin MZ: Anjing Setia ke Pemberi Daging
- Hacker Anonymous Siap Bongkar Korupsi Jokowi, Netizen: Gibran dan Kaesang Bantu Bapak!
- End Game, Uang Donasi Agus Salim Rp1,3 Miliar Disalurkan ke Korban Bencana Alam
- Ragnar Oratmangoen Dicoret STY, Penggantinya Bukan Penyerang Sembarangan
Pilihan
-
Dikabarkan Bakal Dipecat, Shin Tae-yong: Mohon Dukungan...
-
3 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik Januari 2025
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik Januari 2025
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 128 GB Terbaik Januari 2025
-
Tugu Pesut Rp 1,1 Miliar di Samarinda Dinilai Gagal Wakili Fauna Khas Kaltim
Terkini
-
Solusi Libur Ramadan, Anggota DPD Usul Sekolah Terapkan Konsep Pesantren Kilat ala Gus Dur
-
Napas Lega Buruh Gunungkidul soal UU Ketenagakerjaan Pisah dari UU Cipta Kerja, KSPSI: Optimis Sejahterakan Pekerja
-
Gropyokan Massal hingga Fumigasi, Petani Sleman Berjibaku Lawan Hama Tikus
-
Kabar Empat Macan Berkeliaran di Gunungkidul, Warga Paliyan Takut ke Ladang
-
Merapi Muntahkan 78 Guguran Lava, Status Masih Siaga