SuaraJogja.id - Badan Pimpinan Cabang Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (BPC GAPENSI) menggelar Musyawarah Cabang X BPC Gapensi Sleman Tahun 2025 di PRIMA SR Hotel & Convention, Sleman, Rabu (15/1/2025).
Tema Muscab X BPC GAPENSI kali ini yaitu 'Mewujudkan Kerjasama dan Meningkatkan Profesionalisme GAPENSI Menuju Indonesia Emas 2045'. Acara ini sekaligus menjadi pemilihan ketua baru BPC GAPENSI Sleman.
Hendra Purwanto terpilih menjadi Ketua BPC GAPENSI Sleman. Hendra terpilih secara aklamasi menggantikan ketua lama yakni Wahyu Widada yang sudah menjabat dua periode.
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa yang hadir membuka kegiatan tersebut berharap Muscab X BPC GAPENSI Sleman ini tidak hanya semata-mata memilih pemimpin baru. Namun ada refleksi dari organisasi secara keseluruhan untuk menjadi lebih baik.
"Harapannya Muscab ini bisa dimanfaatkan untuk evaluasi dan introspeksi diri terkait kegiatan GAPENSI selama 2024, jika ada kekuarangan dan perlu diperbaiki bisa didiskusikan di sini. Kalau ada kekurangan dan kesalahan di forum ini bisa didiskusikan untuk menyempurnakan kegiatan di tahun mendatang," kata Danang.
Danang tak menampik dalam beberapa tahun terakhir jasa konstruksi memang sedang dalam kondisi yang penuh tantangan. Mulai dari kondisi pandemi Covid-19 hingga aturan pemerintah yang berganti.
Hal itu perlu disikapi GAPENSI dengan baik untuk meningkatkan kualitas. Sehingga dapat tetap eksis di dalam perjalanan bisnis konstruksi.
Terkait pemerintahan ke depan, Danang berkomitmen untuk selalu membuka ruang dialog dan kolaborasi. Tujuannya untuk meningkatkan terus pembangunan di Kabupaten Sleman.
"Terkait dengan pemerintahan intinya ke depan kami siap dan selalu terbuka untuk berkolaborasi dan berdiskusi dengan Gapensi khususnya terkait kegiatan konstruksi yang ada di Kabupaten Sleman. Sehingga harapannya teman-teman bisa mewarnai konstruksi di Sleman," ujarnya.
Baca Juga: Tak Ingin Kecolongan Oknum Nakal, Pemkab Sleman Buka Kembali Pelayanan Tera/Tera Ulang
Ketua GAPENSI Sleman, Hendra Purwanto mengaku memang pihaknya tengah melewati masa-masa sulit dalam beberapa tahun terakhir. Sehingga dengan pengurus organisasi dan pemerintahan yang baru ini diharapkan dapat membuat kebijakan ke depan lebih baik.
"Sehingga dapat menciptakan lapangan pekerjaan seluas-luasnya terutama bagi warga Sleman dan juga kami dari jasa konstruksi bisa berkolaborasi. Supaya terbina hubungan yang harmonis antara pemerintah dengan profesional di jasa konstruksi," kata Hendra.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik