SuaraJogja.id - Presiden Prabowo Subianto memutuskan memangkas anggaran sejumlah kementerian dan lembaga melalui Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025. Kebijakan ini juga berlaku di Kementerian Kebudayaan (kemenbud) yang dipangkas anggarannya hingga Rp 1 Triliun.
Menbud RI, Fadli Zon pun angkat suara terkait pemangkasan anggaran tersebut. Ditemui di Museum Muhammadiyah Yogyakarta, Senin (03/2/2025), Fadli Zon menyatakan anggaran di kementeriannya dipangkas hampir 50 persen hingga tinggal Rp 1,3 Triliun.
"Sebelumnya Rp 2,3 triliun. Sekarang kurang dari Rp 1,3 Triliun," ujarnya.
Dengan adanya kebijakan baru tersebut, menurut politisi Partai Gerindra tersebut, Kemenbud berupaya mencari jalan keluar untuk tetap bisa menjalankan programnya. Salah satunya melalui inovasi dan kreasi yang bisa dilakukan di sejumlah program.
Baca Juga: Rp103 Miliar untuk Kulon Progo, Mampukah Danais Dongkrak Pariwisata dan Lestarikan Budaya?
"Kita akan menyesuaikan dan tentu [pemangkasan anggaran] ini juga menjadi tantangan bagi kita untuk melakukan efisiensi dan juga menginovasi," tandasnya.
Fadli Zon menambahkan, kementerian tersebut juga berupaya mengembangkan kerja sama dengan pihak-pihak termasuk swasta. Selain itu individu-individu filantropis serta komunitas-komunitas kebudayaan.
Dengan demikian ditengah keterbatasan anggaran, program kementerian bisa tetap jalan. Berbagai program bisa diselenggarakan pun bisa lebih efisien meski anggaran berkurang.
"Low budget tapi high impact (budget terbatas tapi hasilnya besar-red," imbuhnya.
Sebagai informasi, Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun 2025 bertujuan untuk menghemat anggaran kementerian/lembaga senilai Rp 306,7 triliun. Anggaran tersebut salah satunya akan digunakan untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Baca Juga: Usulan Bangun Bioskop di Aceh Tuai Kritik, Begini Komentar Menbud Fadli Zon
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
Prabowo Pangkas APBN Rp 306 Triliun, Netizen: Hapus Staf Khusus & Wamen
-
Anggaran Kemenhut Kena Pangkas 29,3 Persen, Raja Juli Klaim Tak Berdampak ke Operasional
-
Prabowo Instruksikan Pangkas Anggaran Dinas, Pakar: Menyulitkan Kementerian/Lembaga Baru
-
Kementerian Pangkas Anggaran, DPR: Kami Apresiasi Tapi....
-
Susi Pudjiastuti Setuju Kebiajakan Prabowo Potong Anggaran Otorita IKN, Warganet Singgung Jokowi: Jangan Gitu Bu..
Terpopuler
- Blak-blakan Sindir Gibran Malas Membaca, Inayah Wahid: Kenapa Bapak Gak Menjadikan Aku Wapres?
- Usai Ramai Pagar Laut, PIK 2 Bagi-bagi Sembako ke Warga, AGRA: Upaya Pembungkaman
- Kekayaan Agus Andrianto di LHKPN, Menteri yang Berani Copot Semua Pejabat Imigrasi Soetta usai Kasus Pungli WNA China
- Siapa Luke Xavier Keet? Pemain Keturunan Sudah Salaman dengan Erick Thohir, Masuk Skema Patrick Kluivert?
- Nama Harvey Moeis Terseret Usai KPK Umumkan Harta Kekayaan Raffi Ahmad
Pilihan
-
Ada Indikasi Kuat Aguan Ingin Kuasai Laut Tangerang Lewat Pagar Laut
-
PSSI Tolak Bahas Pemecatan Shin Tae-yong Dihadapan Komisi X DPR: Soal STY Maaf...
-
Juventus Bawa Kabar Buruk untuk Jay Idzes
-
Dirujak Warganet, Politisi PAN ke Tim Geypens: Hafal Pancasila Nggak?
-
DPR Heran Tak Ada Target Lolos Piala Dunia 2026 dalam Paparan Kemenpora dan PSSI: Sudah Menyerah?
Terkini
-
Polemik Pagar Laut Berkepanjangan, Muhammadiyah Minta Prabowo Usut Tuntas
-
Realisasi PBB P2 Sleman 2024 Capai Rp83,6 miliar
-
Pemda DIY Berencana Wajibkan Wisatawan Pakai Pelampung Saat Bermain Air di Pantai
-
Pedagang Teras Malioboro 2 Kembali Unjukrasa Pasca Direlokasi Gegara Sepi Pembeli
-
Tragedi Pantai Drini Picu Aturan Baru, Pengunjung Diwajibkan Pakai Life Jacket di Pantai Selatan