SuaraJogja.id - Polresta Yogyakarta tengah mencari pelaku vandalisme 'Adili Jokowi' yang sempat muncul di sejumlah titik di Kota Yogyakarta. Saat ini polisi akan memeriksa rekaman kamera pengawas atau CCTV.
"Kita lagi dalami, kita cek CCTV-CCTV di lokasi," kata Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Aditya Surya Dharma saat ditemui wartawan, Kamis (6/2/2025).
Diungkapkan Aditya, saat ini belum ditemukan identitas atau petunjuk apapun terkait sosok pembuat coretan vandal tersebut. Dia bilang masih akan berupaya mencari saksi mata di sekitar lokasi.
"Anggota kami juga sudah turun ke lapangan untuk meminta keterangan dari sekitaran lokasi siapa tahu ada saksi yang melihat, ada beberapa titik," ujarnya.
"Semoga nanti kita ada petunjuk terharap pelaku vandalisme tersebut, karena mereka bikin resah membuat coret-coret merusak pemandangan," sambungnya.
Mengenai sanksi yang bakal diterapkan terhadap pelaku nantinya, Aditya menyatakan masih akan didalami lebih lanjut. Mengingat tak hanya merusak keindahan, coretan itu juga bernada provokatif.
"Nanti kita dalami (sanksi yang mungkin diterapkan)," tandasnya.
Diketahui aksi vandalisme itu muncul di beberapa titik di Kota Jogja sejak Rabu (5/2/2025) kemarin. Satpol PP Kota Jogja pun sudah bertindak cepat untuk membersihkan coretan-coretan tersebut.
Kepala Satpol PP Kota Jogja, Octo Noor Arafat mengungkap dari data yang diterimanya tercatat ada 15 titik coretan vandalisme tersebut. Mulai dari pagar Stadion Mandala Krida, Halte Trans Jogja di Jalan Sultan Agung, Jembatan Layang Lempuyangan, hingga kawasan Simpang Empat Jetis.
Baca Juga: Breaking News!: Gempa Mag 5,1 Guncang Jogja, Warga sempat Panik
Selain itu beberapa tembok di Jembatan Layang Janti, Gowok, Caturtunggal, Depok, Sleman juga tak luput dari vandalisme itu serta beberapa titik lainnya.
"Lebih kurang saat ini terpantau di 15 lokasi. Kami sudah melakukan monitoring ke lokasi, dilakukan pemetaan di beberapa tempat yang ada vandalisme provokatif itu," kata Octo.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemain Terbaik Liga 2: Saya Siap Gantikan Ole Romeny!
- Pemain Arsenal Mengaku Terbuka Bela Timnas Indonesia
- 1 Detik Pascal Struijk Resmi Jadi WNI, Cetak Sejarah di Timnas Indonesia
- 4 Sedan Bekas Murah di Bawah Rp 30 Juta: Perawatan Mudah, Cocok untuk Anak Muda
- Pelatih Belanda Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Kluivert Boleh Ambil Semua Pemain Saya
Pilihan
-
42 Ribu Pekerja Terkena PHK di Tahun Pertama Prabowo Menjabat
-
BPK Ungkap Rp3,53 Triliun Kerugian Negara dari Era SBY Hingga Jokowi Belum Kembali ke Kas Negara
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta Terbaru Juli 2025
-
5 Rekomendasi HP 5G Samsung di Bawah Rp 4 Juta, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Pegawai Kemenkeu Berkurang Hampir 1.000 Orang, Sri Mulyani: Dampak Digitalisasi!
Terkini
-
Mutasi Pejabat Sleman: Bupati Harda Ancam Rotasi Cepat Jika Kinerja Jeblok
-
Dulu Aman dari Kekeringan, Kini Srandakan Bantul Krisis Air: Apa yang Terjadi dengan Sungai Progo?
-
Rahasia Jogja Kurangi Sampah Hingga 70 Persen: Insentif Penggerobak jadi Kunci
-
Tambahan Dua Tersangka Perusakan Mobil Polisi di Godean, Total Empat Orang Ditahan Tak Saling Kenal
-
Kisah Ibu Okta di Tengah Lonjakan DBD Bantul: Antara Cemas Balita dan Pertanyaan Wolbachia