SuaraJogja.id - Warga di sekitar Pantai Pandan Payung, Parangtritis, Kretek, Bantul, digemparkan oleh penemuan barang-barang pribadi yang diduga milik seorang pemuda asal Kota Yogyakarta. Yang lebih mengkhawatirkan, di dalam barang-barang tersebut ditemukan delapan lembar surat wasiat yang ditujukan kepada keluarganya.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengatakan barang-barang tersebut ditemukan pada Minggu (9/2/2025) sekitar pukul 17.30 WIB oleh dua saksi, Yasminah (55), seorang pedagang asal Temanggung, dan Wahyu Supriyadi (76) dari Brebes.
"Ada warga yang menemukan bungkusan di dalamnya ada beberapa barang milik pemuda itu," tutur dia.
Barang yang ditemukan di antaranya dompet hitam berisi KTP atas nama Christopher Fareel Millenio Kusuma (lahir di Yogyakarta, 1 Januari 2000), uang tunai Rp28.000, serta surat-surat penting lainnya. Kemudian satu unit HP Xiaomi, jam tangan hitam merek Xiaomi, sepasang sepatu hitam, sebuah jumper hitam dan kaos hitam. Dan terakhir ada delapan lembar surat wasiat yang berisi pesan serta permintaan maaf kepada keluarganya.
Baca Juga: Tragis, Orok Bayi Tewas Mengenaskan di Bantul, Kepala Terluka Parah
Menurut AKP I Nengah Jeffry, penemuan ini pertama kali dilaporkan ke Polsek Kretek oleh warga sekitar pukul 22.00 WIB. Barang-barang tersebut ditemukan di sekitar Jl. Pantai Parangkusumo, Grogol IX, Parangtritis, Kretek, Bantul.
"Menerima laporan tersebut, piket SPKT bersama tim kepolisian segera mendatangi lokasi untuk mengamankan barang-barang yang ditemukan," tambahnya.
Polisi kemudian menghubungi keluarga korban sesuai identitas di KTP. Dari pihak keluarga diketahui bahwa Christopher Fareel telah pergi dari rumah dan hilang kontak sejak empat hari yang lalu.
Untuk menemukan keberadaan pemuda tersebut, dilakukan berbagai langkah pencarian, antara lain koordinasi dengan Tim SAR, Dit Polairud, serta Babinsa untuk menyisir bibir pantai menggunakan jeep dan ATV.
Pihaknya juga melakukan pendampingan kepada keluarga korban yang turut menyaksikan proses pencarian.
Pemantauan hingga dini hari, mulai pukul 22.00 hingga 02.00 WIB, namun belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
Baca Juga: Bukan Cuma Sampah Wisatawan, Sungai Bawa Berton-ton Sampah ke Parangtritis
"pencarian akan kembali dilanjutkan keesokan harinya, dengan harapan pemuda tersebut dapat ditemukan secepatnya," tambahnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan