"Tentu dampak dari renovasi ya kekuatan artinya keselamatan jadi lebih baik ya itu fasilitas lebih baik. Mudah-mudahan manfaat untuk perkembangan olahraga di Indonesia khususnya di Sleman dan di DIY," tandasnya.
Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) PUPR DIY, Jonny Zainuri Echsan menyebutkan salah satu bagian utama yang direnovasi adalah tentang penguatan struktur bangunan.
Dia memastikan struktur Stadion Maguwoharjo sudah lebih kuat dari sebelumnya.
"Diperkuat, sebenarnya secara hitungan mestinya lebih safe ya. Satu, perkuatan struktur. Yang kedua, dengan penyesuaian standar FIFA kapasitas kan menjadi berkurang. Jadi secara beban sebenarnya lebih mengecil tapi struktur bangunan kita perkuat," cetusnya.
Kendati demikian, dia mengimbau suporter yang hadir tidak membuat goncangan secara berlebihan.
"Ya jangan loncat-loncatnya berlebihan, kan semua itu dibangun ada batasannya. Kayak jembatan, segala macam kalau misalnya yang lewat melebihi tonase ya ada resiko itu. Kita juga dalam batas aman sesuai perhitungan loh ya," tegasnya.
Skuad Super Elja, masih berjibaku di pertandingan BRI Liga 1 2024/2025.
PSS Sleman baru saja kalah telak dari Persis Solo saat dijamu di Stadion Jatidiri, Semarang, 11 Maret 2025.
Skor 1-4 menjadi kekalahan besar yang akhirnya menerjunkan tim ke dasar klasemen sementara.
Baca Juga: Lebaran 2025: Jogja Kehilangan Tradisi Open House Bersama Sultan HB X, Ini Penyebabnya
PSS Sleman berada di zona degradasi saat ini. Tentu ini adalah ancaman untuk tim akan tersingkir dari liga kasta tertinggi jika tak menang di pertandingan selanjutnya.
PSS Sleman mengoleksi empat catatan buruk dari lima laga terakhir. PSS hanya menang sekali ketika mengalahkan Persita Tangerang dengan skor 2-1.
Hingga kini, skuad Super Elja hanya mengoleksi 22 poin dari 27 pertandingan yang dilakoni.
Laskar Sembada bisa saja keluar dari zona degradasi jika berhasil membawa pulang 3 poin saat berhadapan dengan PSBS Biak, 10 April nanti.
Selain itu agar menjaga trennya tetap aman, ketika menjamu Dewa United di Stadion Maguwoharjo pada 17 April, anak asuh Pieter Huistra juga harus menjaga tiga poin penuh.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Libur Akhir Tahun, Bandara YIA Bersiap Hadapi Lonjakan Ratusan Ribu Penumpang
-
5 Juta Wisatawan Diprediksi Masuk Jogja Saat Nataru, Titik Rawan Kecelakaan Perlu Diwaspadai
-
Menjaga Nada dari Pita: Penjual Kaset Terakhir di Beringharjo yang Bisa Kuliahkan Tiga Anaknya
-
Antisipasi Arus Tersendat saat Nataru, Kontraktor Tol Jogja-Solo Lebarkan Akses dan Tambal Jalan
-
The 101 Yogyakarta Tugu Rayakan Festive Season Lewat Lelana Biruma, Angkat Tema Laut dan Lingkungan