SuaraJogja.id - PSS Sleman segera kembali berlaga di Stadion Maguwoharjo dalam waktu dekat. Tim berjuluk Super Elang Jawa itu direncanakan bakal bertanding di kandangnya pada 17 April 2025 mendatang.
Hal ini disampaikan oleh Bupati Sleman, Harda Kiswaya setelah melakukan audiensi serta koordinasi dengan Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) DIY pada Rabu (12/3/2025).
Berdasarkan hasil pertemuan tersebut, Harda memastikan bahwa tim kebanggaan Kabupaten Sleman itu siap menjamu Dewa United pada 17 April mendatang dalam lanjutan gelaran Liga 1.
"Ya tanggal 17 itu boleh home [laga kandang di Stadion Maguwoharjo]. Home pertama [setelah renovasi]," ungkap Harda, Rabu malam.
Adapun BPPW DIY merupakan pelaksana teknis di bawah Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PU. Sedangkan renovasi dan revitalisasi Stadion Maguwoharjo diketahui sudah berlangsung sejak 27 Desember 2023 silam.
"Tujuan kami berkoordinasi dengan BPPW DIY yakni adalah PSS Sleman dapat secepatnya bermain di kandang sendiri. Mudah-mudahan dengan titik terang ini, performa PSS Sleman dapat meningkat di sisa laga musim ini sehingga tetap mampu bersaing di kasta tertinggi Liga 1," ucapnya.
Lebih lanjut, Harda menyebut pihak BPPW DIY akan segera menyelesaikan seluruh sarana prasarana pendukung Stadion Maguwoharjo yang masih belum terselesaikan. Kemudian sesegera mungkin dapat diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Sleman.
Dia pun meyakini PSS Sleman bisa bermain di Stadion Maguwoharjo pada seluruh sisa laga kandang di pengujung Liga 1 musim ini.
"Saya yakin untuk tiga sisa laga home PSS Sleman musim ini sudah dapat digunakan kembali," tegasnya.
Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Bus Mira vs Truk di Sleman, Sopir Bus Tewas, Penumpang Luka-Luka
Sementara itu, Kepala BPPW DIY, Jonny Zainuri Echsan menyampaikan pihaknya akan segera melakukan penyelesaian sarana prasarana Stadion Maguwoharjo. Sehingga dapat digunakan setidaknya untuk tiga laga home terakhir PSS Sleman musim ini.
"Stadion Maguwoharjo ini nantinya akan diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Sleman secepatnya dan saya nitip untuk terus dijaga pemeliharaannya," ujar Jonny.
Berita Terkait
-
Duel PSS Sleman vs Persis Solo Digelar Tanpa Penonton, Panpel Ungkap Alasannya
-
PSS Sleman Tersungkur di Dasar Klasemen Liga 1, Wabup Danang Upayakan Segera Bisa Berlaga di Stadion Maguwoharjo
-
Misi Berat Pelatih Baru Selamatkan PSS dari Zona Degradasi, Pieter Huistra: Tim masih Punya Kesempatan Besar
-
Berhasrat Amankan Tiga Poin, Ini Taktik Arema FC Jelang Hadapi PSS Sleman
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
-
Kuliah di Amerika, Tapi Bahasa Inggris Anak Pejabat Ini Malah Jadi Bahan Ledekan Netizen
Terkini
-
Ijazah Jokowi Belum Kelar, KPU Malah Bikin Aturan Baru yang Bikin Publik Geram
-
Cara Cerdas Jogja Atasi Darurat Sampah: Sisa Makanan Jadi Pakan Ternak, Tiap Warga akan Diberi Ember
-
Tak Mau Euforia, Pelatih PSS Sleman Ungkap Prioritas Utama Setelah Kalahkan Persiba
-
Sempat Tertinggal, PSS Sleman Bangkit di Babak Kedua! High Press Jadi Kunci?
-
Mitos Baju Hijau di Pantai Selatan: Benarkah Larangan Nyi Roro Kidul Berbasis Sains?