Belajar dari Kasus Keracunan Massa
Diketahui sebulan lalu peristiwa kelam menimpa sejumlah warga di Sleman yang menjadi korban keracunan massal.
Tercatat ada sebanyak 160an orang mengalami keracunan massal usai menghadiri acara hajatan di wilayah Lumbungrejo, Tempel, Sleman.
Di tempat lain, tepatnya di wilayah Mlati, kejadian serupa juga terjadi.
Baca Juga: Minimalisir Kemacetan dan Kecelakaan saat Mudik, Pakar Transportasi UGM Ingatkan Pemerintah Soal Ini
Usut punya usut, warga yang mengalami keracunan massal tersebut sebelumnya mengonsumsi makanan dari satu penyedia katering.
Dari hasil penyelidikan Polresta Sleman, sejumlah makanan yang disuguhkan oleh penyedia katering mengandung bakteri yang disinyalir menjadi penyebab terjadinya keracunan massal.
Sementara menurut hasil uji lab yang dilakukan Dinkes Sleman, diketahui berdasar sampel makanan yang diperiksa mengandung bakteri Salmonella sp, Bacillus Cereus serta Escherichia Coli.
"Ini berdasar pemeriksaan makanan dari bakso satay, siomay hingga es krim yang kami periksa," kata Kepala Dinkes Sleman Cahya Purnama.
Kejadian keracunan massal tersebut ditetapkan oleh pemkab Sleman sebagai Kejadian Luar Biasa atau KLB.
Baca Juga: Antisipasi Penumpukan Sampah Selama Libur Lebaran, Pemkot Jogja Kosongkan 15 Depo
"Iya KLB keracunan pangan," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Sleman, Khamidah Yuliati.
Berita Terkait
-
Lebaran 2025: Tol Jogja-Solo Dibuka Fungsional, Catat Jam Operasional dan Aturan Penting Ini
-
Jutaan Orang Diprediksi Melintas Sleman saat Lebaran, Infrastruktur Jalur Alternatif Dipersiapkan
-
Bus Dilarang Melintas Kota Jogja untuk Cegah Macet saat Lebaran? Begini Penjelasan Wali Kota
-
Mobil Dinas Dilarang untuk Mudik, Pemda DIY Pastikan Tidak Berlakukan WFA Jelang Lebaran
Terpopuler
- Erick Thohir Salaman dengan Penyerang Keturunan Brasil Rp782 Miliar Jelang Ronde 4
- Berakhir Anti-klimaks, Lika-Liku Isu Jay Idzes Dibeli Inter Milan, Fiorentina Hingga Udinese
- Hari Ini Jokowi Ultah ke-64, Poster Ucapan Selamat Ini Bikin Publik Syok: Innalillahi
- 4 Rekomendasi Mobil Bekas dengan Sunroof: Harga Mulai Rp50 Jutaan, Bikin Keluarga Naik Kelas
- 3 Rekomendasi Mobil Innova Bekas Mulai Rp70 Jutaan: Pilihan Cerdas Buat Keluarga
Pilihan
-
Viral Eks Sekwan DPRD OKU Selatan Digerebek Istri Bareng Wanita Lain di Kos-kosan
-
Niat Baik Danantara Terganjal Aturan Bursa Efek Indonesia
-
AS Serang Iran, Kantor Sri Mulyani Kencangkan Ikat Pinggang
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM Besar, Performa Lancar Terbaik Juni 2025
-
5 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan Terbaru, RAM Besar dengan Performa Gahar
Terkini
-
Dana Pendidikan Dikorupsi? Polda DIY Periksa Kantor Disdik Gunungkidul, Sita Laptop & Dokumen
-
Rahasia Pertemuan Prabowo di Hambalang Terungkap, Menteri Bocorkan Agenda Penting Ini...
-
Warisan Terakhir Hamzah Sulaiman: Film 'Jagad'e Raminten' Ungkap Kisah Kabaret Inklusif Jogja
-
Perubahan Warna Kulit Jokowi Timbulkan Pertanyaan selepas dari Vatikan, Apakah Benar karena Alergi?
-
Duka di Jogja Marathon, Pelari asal Kotamobagu Meninggal Dunia, Sempat Tempuh 40 KM