SuaraJogja.id - Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Aditya Surya Dharma mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap waspada terkait potensi tindak pidana selama momen libur Lebaran 2025.
Pencurian rumah kosong hingga penagihan tak sesuai aturan dari debt collector perlu diwaspadai.
Dia mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati ketika meninggalkan rumah saat libur Lebaran. Disarankan warga bisa menitipkan rumah kosong saat ditinggal mudik kepada RT, RW, atau Polsek setempat untuk mengurangi risiko kejahatan.
"Yang pertama, ya tentunya kita juga mengingatkan kepada masyarakat untuk berhati-hati apabila meninggalkan rumah pada saat mereka sedang liburan. Titipkan kepada RT, RW, atau mungkin Polsek untuk apabila memang rumahnya itu kosong," kata Aditya, Kamis (27/3/2025).
Baca Juga: Sleman Perketat Aturan Lebaran, Tempat Hiburan Malam dan Spa Tutup Lebih Lama
Selain itu, tak lupa pentingnya menambahkan penggunaan fitur keamanan seperti gembok dan CCTV. Menurut Aditya, sistem keamanan ini dapat membantu mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan selama pemilik rumah pergi.
"Tentunya juga fitur-fitur keamanan seperti kunci gembok, maupun kalau ada CCTV itu akan sangat membantu apabila nanti terjadi hal yang tidak kita inginkan," tambahnya.
Aditya turut menyoroti potensi kerawanan terkait tindakan debt collector yang berusaha menarik kendaraan secara ilegal di jalanan. Ia menegaskan bahwa pihak kepolisian tidak akan membiarkan praktik tersebut terjadi.
Dia bilang bahwa praktik menarik kendaraan secara paksa di jalanan tidak sesuai aturan yang ada. Pihak kepolisian tidak segan-segan menindak oknum debt collector yang masih nekat melakukan hal tersebut.
"Kemudian juga kerawanan, dan juga antisipasi kepada dekorektor terkait penindakan kendaraan yang nanti mungkin terjadi. Tentunya kami mengimbau dan mengingatkan bahwasannya tidak ada penarikan kendaraan di jalan. Walaupun nanti menjumpai, nanti akan kami tindak tegas," tegasnya.
Baca Juga: Tren Konsumsi Masyarakat Menurun, Ekonom UGM Beberkan Penyebabnya
Mengenai arus mudik dan balik Lebaran, Aditya memprediksi puncak arus mudik dimulai pada H-3 besok dan arus balik akan terjadi pada H+4. Rekayasa lalu lintas akan diberlakukan secara situasional sesuai dengan tingkat kepadatan di berbagai titik strategis.
"Kalau Operasi Ketupat mulai 23 Maret. Kita situasional, situasi kepadatan di wilayah-wilayah dan prioritas yang akan adanya rekayasa. Memang sampai malam atau hari yang sudah mulai padat akan dilakukan rekayasa antara lantas koordinasi dengan dishub," paparnya.
Titik kepadatan arus lalu lintas di Kota Yogyakarta diperkirakan terjadi di beberapa lokasi utama. Terutama di kawasan wisata seperti Titik Nol, Malioboro hingga Tugu.
"Ya, tergantung situasi ya. Kadang-kadang di titik nol, kemudian juga di sekitaran alun-alun kidul, alun-alun utara, itu juga kadang-kadang ada kepadatan, atau di simpang empat Gondomanan," ujar dia.
Tentu, berikut beberapa tips untuk mengamankan kendaraan di rumah saat Lebaran, ketika rumah seringkali kosong karena ditinggal mudik:
1. Persiapan Sebelum Meninggalkan Rumah:
* Parkir Strategis:
* Jika ada garasi, parkirkan kendaraan di dalam garasi dan kunci rapat.
* Jika tidak ada garasi, parkirkan kendaraan di tempat yang terlihat dari jalan dan memiliki penerangan yang baik. Hindari area terpencil atau gelap.
* Parkirkan kendaraan berdekatan dengan kendaraan tetangga jika memungkinkan, ini bisa membuat pencuri merasa lebih diperhatikan.
* Kunci Ganda dan Pengaman Tambahan:
* Pastikan semua pintu dan jendela kendaraan terkunci rapat.
* Gunakan kunci setir, kunci pedal, atau gembok tambahan pada roda.
* Pertimbangkan memasang alarm mobil atau motor dengan sensor gerak atau getar.
* Lepas Komponen Penting (Jika Memungkinkan):
* Untuk motor, pertimbangkan melepas aki atau busi. Ini akan membuat motor sulit dihidupkan.
* Untuk mobil, lepas bagian penting seperti rotor (delco) jika mobil Anda masih menggunakan sistem pengapian konvensional.
* Tutupi Kendaraan:
* Gunakan penutup kendaraan (cover mobil/motor) untuk menyembunyikan kendaraan dari pandangan langsung. Ini bisa mengurangi daya tarik bagi pencuri.
* Amankan Surat-Surat Kendaraan:
* Jangan tinggalkan STNK atau BPKB di dalam kendaraan. Simpan di tempat yang aman di dalam rumah atau titipkan pada keluarga yang tidak mudik.
2. Libatkan Tetangga dan Keamanan Lingkungan:
* Informasikan Tetangga:
* Beritahu tetangga terdekat bahwa Anda akan mudik dan minta mereka untuk mengawasi rumah dan kendaraan Anda. Berikan nomor telepon yang bisa dihubungi.
* Aktifkan Sistem Keamanan Lingkungan:
* Jika ada sistem keamanan lingkungan seperti ronda malam atau CCTV, pastikan sistem tersebut berfungsi dengan baik dan aktif selama Anda mudik.
* Laporkan ke Pihak Berwajib:
* Jika perlu, laporkan rencana mudik Anda ke RT/RW atau kantor polisi setempat. Mereka mungkin bisa meningkatkan patroli di sekitar rumah Anda.
3. Teknologi untuk Keamanan Tambahan:
* GPS Tracker:
* Pasang GPS tracker pada kendaraan Anda. Ini akan membantu melacak lokasi kendaraan jika dicuri.
* Kamera Keamanan (CCTV):
* Pasang kamera CCTV di sekitar rumah Anda. Pastikan kamera mencakup area parkir kendaraan. Pantau rekaman CCTV secara berkala dari jarak jauh jika memungkinkan.
* Smart Home System:
* Gunakan sistem smart home untuk mengontrol lampu dan perangkat elektronik lainnya dari jarak jauh. Nyalakan lampu secara berkala untuk memberikan kesan bahwa rumah berpenghuni.
4. Asuransi Kendaraan:
* Pastikan Asuransi Aktif:
* Pastikan polis asuransi kendaraan Anda masih aktif dan mencakup risiko pencurian.
* Simpan nomor telepon penting dari perusahaan asuransi Anda.
Berita Terkait
-
Lebaran Usai, Kolesterol Tinggi? Ini 5 Cara Cepat dan Mudah Menurunkannya!
-
Update Harga Tiket Bioskop Lebaran 2025, Banyak Kejutan Promo!
-
Kapan Bank Buka Tanggal Berapa Setelah Lebaran 2025? Jadwal Lengkap di Sini!
-
Manggung di Jakarta Lebaran Fair 2025, Halfrotten Sampaikan Pesan Perdamaian
-
Borong 11 Orang dari Tasikmalaya, Agung Pamungkas Antusias Jalan-jalan di Jakarta Lebaran Fair 2025
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
-
Kisah Heroik Sugianto, WNI yang Jadi 'Pahlawan' dalam Tragedi Kebakaran Korea Selatan
-
Kabar Duka! Legenda Persebaya Putut Wijanarko Meninggal Dunia
Terkini
-
Kilas Gunungkidul: Kecelakaan Maut Terjadi Selama Libur Lebaran, Seorang Anggota Polisi Jadi Korban
-
Malioboro Mulai Dipadati Wisatawan Saat Libur Lebaran, Pengamen Liar dan Perokok Ditertibkan
-
Urai Kepadatan di Pintu Masuk Exit Tol Tamanmartani, Polisi Terapkan Delay System
-
Diubah Jadi Searah untuk Arus Balik, Tol Jogja-Solo Prambanan-Tamanmartani Mulai Diserbu Pemudik
-
BRI Lestarikan Ekosistem di Gili Matra Lewat Program BRI Menanam Grow & Green