SuaraJogja.id - Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo memastikan kegiatan takbir keliling tidak akan mengganggu arus lalu lintas. Rekayasa lalu lintas pun disiapkan untuk mendukung kegiatan di malam Lebaran tersebut.
"Saya kira karena direkayasa lalu lintasnya ya takbir tidak bertabrakan dengan arus lalu lintas," kata Hasto, dikutip Minggu (30/3/2025).
Disampaikan Hasto, sudah ada beberapa wilayah di Kota Jogja yang memberikan informasi untuk mengadakan takbir keliling.
Setidaknya ada dua lokasi yang bakal menggelar takbir keliling cukup besar.
Baca Juga: Lebaran Kelabu di Yogyakarta, Kebijakan Anggaran Pemerintah Bikin Daya Beli Masyarakat Anjlok
"Ya jadi ada takbir keliling yang besar itu di dalam Kraton, ya di dalam benteng lah maksud saya. Kemudian satu lagi di Kotagede," ungkapnya.
Terkait aktivitas tersebut, Hasto bilang persiapan sudah dilakukan sejak beberapa waktu lalu. Sebagai antisipasi agar tidak ada kepadatan di jalan yang berpotensi menghambat arus kendaraan.
"Kita sudah koordinasi memang kemarin jauh-jauh sebelumnya, Kotagede dan dalam Benteng itu. Itu terkondisi karena seperti Kotagede, dia tidak keluar dari Kotagede, dia hanya di sekitar sana kemarin sudah laporan jalurnya di situ dan jalurnya ditutup ya. Sehingga tidak akan mengganggu mobil atau kendaraan lain karena ditutup, diamankan terus baru untuk takbir," paparnya.
Kendati demikian Pemkot Jogja tetap mengimbau masyarakat yang menggelar takbir keliling untuk mematuhi aturan yang ada. Termasuk untuk tidak menggunakan atribut atau bahkan pengeras suara yang berlebihan.
"Supaya tidak terjadi sampah visual dan sampah telinga artinya tidak mengganggu penglihatan dan pendengaran, biasanya kan heroik memang. Sudah kita sampaikan," tandasnya.
Baca Juga: Pemkot Yogyakarta Pastikan Revitalisasi Pasar Terban Perhatikan Pengelolaan Limbah
Halau Takbir dari Luar Wilayah Kota dan Awasi Sound Horeg
Berita Terkait
-
Hingga H-2 Lebaran, Volume Kendaraan yang Melintas Tol Cipali Tercatat 5.000 per Jam
-
Komdigi Jamin Jaringan Internet di Area Arus Mudik Stabil Selama Lebaran, Rata-rata 30-50 Mbps
-
Peringatan Dini Tsunami di Underpass Bandara YIA, BNPB: Supaya Masyarakat Waspada, Bukan Menakuti
-
Daftar Lokasi ATM Pecahan Uang Rp20 Ribu di Jakarta dan Yogyakarta
-
Kunjungan Kerja ke BPBD Provinsi DIY, Fikri Faqih Dorong Revisi UU Penanggulangan Bencana
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Dear PSSI! Juara Piala Dunia Sarankan Sepak Bola Indonesia Dibangun dari Grassroots
-
Link Live Streaming Nottingham Forest Vs Manchester United Dini Hari Ini, 2 April 2025
-
Paradoks! Dirayu Timnas Indonesia, Kondisi Tristan Gooijer Lagi Menyedihkan di Klub
-
Dibanding iPhone 16e Mending Pilih HP Ini, Harga Tak Beda Jauh Fitur Lebih Melimpah
-
Blusukan di Solo, Gibran Puji Gerak Cepat Wali Kota Solo Tangani Keluhan
Terkini
-
Kilas Gunungkidul: Kecelakaan Maut Terjadi Selama Libur Lebaran, Seorang Anggota Polisi Jadi Korban
-
Malioboro Mulai Dipadati Wisatawan Saat Libur Lebaran, Pengamen Liar dan Perokok Ditertibkan
-
Urai Kepadatan di Pintu Masuk Exit Tol Tamanmartani, Polisi Terapkan Delay System
-
Diubah Jadi Searah untuk Arus Balik, Tol Jogja-Solo Prambanan-Tamanmartani Mulai Diserbu Pemudik
-
BRI Lestarikan Ekosistem di Gili Matra Lewat Program BRI Menanam Grow & Green