SuaraJogja.id - TK dan SD Model Kabupaten Sleman menerima hibah satu unit bus sekolah dari Kementerian Perhubungan melalui Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II DIY, Rabu (30/4/2025) kemarin. Hal ini diharapkan dapat berguna untuk mendukung program Kabupaten Layak Anak.
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa menuturkan bahwa hibah bus sekolah ini bukan sekadar kendaraan saja.
Melainkan bagian dari ikhtiar pemerintah untuk menghadirkan rasa aman dan nyaman bagi siswa, terutama yang masih duduk di bangku TK dan SD.
Fasilitas transportasi antar-jemput siswa itu dinilai dapat berbuah positif untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas.
Tidak terkecuali untuk mengurangi kepadatan arus lalu lintas.
"Seperti yang kita tahu bahwa usia TK dan SD ini perlu perhatian khusus, baik dari guru ataupun orang tua murid. Maka dengan adanya bus sekolah ini tentu kenyamanan dan keamanan murid pasti lebih terjaga daripada berangkat sendiri atau diantar orang tua," kata Danang, dikutip Kamis (1/5/2025).
Pemanfaatan bus sekolah di Bumi Sembada bukan sepenuhnya hal baru. Danang bilang bantuan bus sekolah ini kemudian turut mendukung program milik Pemkab Sleman yang sudah ada.
Program itu bernama 'Si Bulan' atau Bus Sekolah Sleman Unggul dan Aman. Program itu sudah diluncurkan beberapa waktu lalu oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman.
Layanan transportasi sekolah gratis yang digagas oleh Pemkab Sleman itu sebagai bentuk dukungan terhadap pendidikan yang aman, ramah anak, dan inklusif.
Baca Juga: Pejabat Sleman Ikut Uji Emisi: Bukti Serius Tangani Polusi atau Sekadar Pencitraan?
Sehingga kehadiran hibah bus ini, kata Danang, diharapkan bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat lebih luas. Terutama bagi anak-anak sekolah serta mendukung program Kabupaten Layak Anak.
Sementara itu, Kepala BPTD Kelas II DIY, Dody Arifianto, menilai hal ini bisa menjadi langkah awal untuk menjalin kerja sama.
Terkhusus dalam menyediakan transportasi yang aman dan nyaman bagi masyarakat, khususnya di sektor pendidikan.
"Tahun 2024 lalu Kementerian Perhubungan memberikan hibah 150 bus bantuan. Dan alhamdulilah TK dan SD Model menjadi salah satu yang menerima bantuan. Karena melihat potensi yang ada di Kabupaten Sleman, ini adalah bentuk apresiasi kami," ungkap Dody.
Penyerahan kunci bus hibah itu secara simbolis dilakukan oleh Kepala BPTD Kelas II DIY, Dody Arifianto, kepada Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, dan kemudian diserahkan kepada Kepala Sekolah SD Model Sleman, Jamin.
Sementara itu, Kepala Sekolah SD Model Sleman, Jamin, mengaku senang dan mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Perhubungan yang telah menghibahkan bus sekolah tepat di hari ulang tahun TK dan SD Model yang ke-17.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
Analisis Tajam Sabrang Letto: Kasus Tom Lembong Jadi Pertaruhan: Wasit Tak Adil!
-
Target PAD Pariwisata Bantul Terlalu Ambisius? Ini Strategi Dinas untuk Mengejarnya
-
Marak Pembangunan Abaikan Lingkungan, Lanskap Ekosistem DIY Kian Terancam
-
Status Kedaruratan Ditingkatkan Pasca Kasus Leptospirosis, Pemkot Jogja Sediakan Pemeriksaan Gratis
-
Bosan Kerja Kantoran? Pemuda Ini Buktikan Keripik Pisang Bisa Jadi Bisnis Menguntungkan di Kulon Progo