Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Jum'at, 23 Mei 2025 | 17:37 WIB
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman menerima penghargaan ANRI Award oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Rini Widyantini, didampingi Kepala ANRI, Mego Pinandito, di Jakarta, Kamis (22/5/2025) kemarin. (dok.Istimewa)

SuaraJogja.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman menerima penghargaan ANRI Award.

Hal itu sebagai bentuk komitmen Pemkab Sleman dalam mengembangkan dan membudayakan kearsipan.

Penghargaan diberikan langsung oleh Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) dan diserahkan secara langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Rini Widyantini, didampingi Kepala ANRI, Mego Pinandito, dalam Rapat Koordinasi Nasional Kearsipan 2025 sekaligus memperingati Hari Kearsipan ke-54 di Jakarta, Kamis (22/5/2025) kemarin.

Dalam anugerah kearsipan ini, Pemkab Sleman berhasil meraih prestasi dengan kategori Nilai Terbaik Hasil Pengawasan Kearsipan dengan predikat Sangat Memuaskan.

Baca Juga: Ringankan Beban Ekonomi Masyarakat, Pemkab Sleman Gelar Pasar Murah

Bupati Sleman, Harda Kiswaya, menyampaikan bahwa penghargaan yang diraih oleh Pemkab Sleman ini merupakan buah hasil dari kinerja bersama dalam mengembangkan kearsipan di Kabupaten Sleman.

"Saya bersyukur hari ini kinerja kami bersama di bidang kearsipan mendapatkan apresiasi pada gelaran anugerah kearsipan 2025 yang diselenggarakan oleh ANRI," kata Harda, dalam keterangannya, Jumat (23/5/2025).

Menurut Harda Kiswaya, prestasi tersebut merupakan wujud nyata komitmen bersama dalam mendukung keberhasilan penyelenggaraan kearsipan nasional di Kabupaten Sleman.

Pameran arsep oleh Pemkab Sleman beberapa waktu lalu. (dok.Istimewa)

"Tidak lupa, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh aparatur sipil negara yang mendukung kegiatan kearsipan di Kabupaten Sleman," imbuhnya.

Harda berharap prestasi yang diraih Kabupaten Sleman dapat menjadi motivasi dan mampu membangkitkan semangat bersama. Sehingga dapat melakukan yang lebih baik dan memberikan manfaat kepada masyarakat.

Baca Juga: 90 Persen Alat Produksi PT MTG Ludes Terbakar di Sleman, 3 Kontainer Siap Ekspor Hangus

Harda berkomitmen untuk terus memajukan daerah dan menyejahterakan melalui berbagai program nyata.

Di antaranya, Pengentasan Kemiskinan; Jaminan Sosial dan Kesehatan untuk Difabel, Lansia, dan Keluarga Miskin; serta Jaminan Gizi Ibu Hamil dan Anak.

Tak hanya itu, Harda Kiswaya turut menerapkan program Jaminan Pendidikan untuk Anak, Sleman Tuntas Sampah, Peningkatan Kualitas Jalan dan Penerangan Umum, serta Peningkatan Sarana dan Prasarana Kesehatan dan Pendidikan.

Bersama Wakil Bupati Danang Maharsa, Harda Kiswaya mengusung pula program Penciptaan Layanan Perizinan yang Responsif; Penciptaan Tata Kelola Pemerintahan yang Inovatif, Transparan, Akuntabel, dan Bebas dari KKN; hingga Menjaga Ketahanan Pangan dan Kesejahteraan Petani.

Adapun ANRI Award atau anugerah kearsipan merupakan suatu bentuk apresiasi kepada para pegiat kearsipan yang telah berperan dalam mengembangkan dan membudayakan kearsipan di berbagai daerah guna mendukung keberhasilan penyelenggaraan kearsipan nasional.

Anugerah kearsipan digelar bertepatan dengan Hari Kearsipan yang pada 2025 merupakan peringatan ke-54 tahun.

Hari Kearsipan, yang jatuh pada 18 Mei, pada 2025 mengangkat tema "Prakarsa Mahardika: Ekosistem Kearsipan Digital untuk Pemerintahan Berdayaguna, Kemajuan Ilmu Pengetahuan, dan Budaya Bangsa".

Diketahui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Perpusarsip) Kabupaten Sleman tidak hanya menyediakan arsip fisik untuk bisa diakses masyarakat.

Dinas Perpusarsip saat ini juga telah menyediakan pameran virtual yang dapat diakses masyarakat setiap saat melalui laman perpusarsip.slemankab.go.id.

Dengan ini, masyarakat dapat melihat koleksi digital arsip Sleman kapan saja dan dari mana saja.

Selain itu, Dinas Perpusarsip Sleman turut juga membuka kesempatan bagi masyarakat yang memiliki dokumentasi sejarah untuk menyumbangkan atau menitipkan arsip mereka.

Sehingga dapat disimpan secara aman dan profesional.

Ada lemari tahan api untuk penyimpanan dan layanan digitalisasi agar dokumentasi sejarah lebih awet dan dapat diakses generasi mendatang.

Dinas Perpusarsip berencana menyelenggarakan pameran arsip seperti ini secara rutin.

Selain itu, akan dilakukan pelatihan dan penataan arsip hingga ke tingkat kalurahan sebagai bagian dari target lima tahun ke depan untuk mewujudkan pengelolaan arsip yang baik, tidak rusak, mudah dicari, dan terawat.

Load More