Heru menyebut bahwa 13 terlapor itu sudah berstatus tersangka. Namun memang tidak ada penahanan terhadap para terlapor tersebut.
"Seharusnya ditahan, cuma kok ini nggak. Informasi yang kami terima, mereka mengajukan permohonan penangguhan penahanan," ungkapnya.
Kasus Ditangani Polresta Sleman
Sementara itu, dikonfirmasi terpisah, Kapolresta Sleman, Kombes Pol Edy Setianto Erning Wibowo membenarkan adanya kasus dugaan penganiayaan tersebut.
"Itu dalam penanganan kita, mungkin berkasnya sudah dikirim," ucap Edy.
Edy pun tak menampik soal sudah adanya penetapan tersangka dalam kasus tersebut.
Dia bilang memang ada yang berstatus masih di bawah umur.
Selain soal anak di bawah umur, Edy menyebut tersangka yang belum ditahan sebab saat ini masih ada upaya mediasi dari kedua belah pihak.
"Itu kan ada di bawah umur ada yang dewasa. Sambil melengkapi berkas dari korban sendiri termasuk pengacaranya, termasuk korban meminta mereka minta waktu untuk mediasi. Minta waktu, silakan tapi berkas kita masih jalan," ungkapnya.
Baca Juga: Lima Pelaku Penganiayaan di Seturan Sleman Diringkus Polisi, Diduga Persoalan Asmara
Hingga berita ini ditulis belum ada tanggapan resmi dari Gus Miftah selaku pengasuh Ponpes Ora Aji terkait kasus tersebut.
Kasus kekerasan dalam lingkungan ponpes ini menambah daftar catatan merah kekerasan di dalam dunia pendidikan.
Tak hanya di lingkungan sekolah swasta dan negeri, di dalam lingkungan pendidikan berbasis pesantren pun akan terjadi.
Hal ini tentu menjadi perhatian pemerintah termasuk pemilik ponpes untuk menindak tegas oknum penganiayaan ini.
Tak dipungkiri dalam kondisi perkembangan jati diri remaja, kasus kekerasan hingga pengeroyokan ini akan terus terjadi.
Maka dari itu, pengawasan ketat dari pihak tenaga pendidik termasuk pemerintah harus terus turun tangan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- Daftar HP Xiaomi yang Terima Update HyperOS 3 di Oktober 2025, Lengkap Redmi dan POCO
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
Sistem Parkir Pasar Godean 'Digodok' Habis: Bupati Turun Tangan Atasi Potensi 'Bocor' Retribusi
-
Ansyari Lubis Ungkap Kunci Kemenangan di Balik Ledakan PSS Sleman saat Lawan PSIS
-
Depo Arsip Sleman Penuh Sesak: Ratusan Ribu Berkas Siap Dilenyapkan
-
PSS Sleman Bantai PSIS Semarang 5-0: Super Elja Kokoh di Puncak Klasemen
-
Cara Sukses Klaim DANA Kaget: Dijamin Dapat Saldo Setiap Hari