Tiga Orang Jadi Korban Penganiayaan di Seturan Sleman, Polisi Buru Para Pelaku

SuaraJogja.id - Tiga pemuda di Sleman diduga mengalami penganiayaan pada Rabu dini hari. Saat ini polisi masih mencari keberadaan pelaku yang sudah melarikan diri.

Kapolsek Depok Barat AKP Andika Arya Pratama menuturkan peristiwa itu bertempat di halaman depan BRI Seturan Jl. Seturan Raya, Caturtunggal, Depok, Sleman pada Rabu (5/3/2025) sekira pukul 02.30 WIB dini hari.

"Pada Rabu dini hari tadi Jalan Seturan Raya telah terjadi keributan yang mengakibatkan korban mengalami luka-luka, tiga orang terluka," kata Andika saat dikonfirmasi, Rabu siang. 

Peristiwa pengeroyokan itu bermula ketika sekira pukul 02.30 WIB korban selesai bermain biliard di Jalan Urip Sumoharjo, Gondokusuman, Kota Yogyakarta. Saat itu korban naik mobil bersama 4 orang rekannya.

Baca Juga: Sejumlah Kelompok Pemuda Terlibat Perang Sarung di Ngemplak Sleman, Polisi Turun Tangan

Kemudian salah seorang korban janjian untuk bertemu dengan rombongan pelaku di depan sebuah kafe yang berada di Seturan. Dia bermaksud menanyakan permasalahan yang terjadi dua minggu sebelumnya.

Berdasarkan keterangan korban, saat itu korban dipukul oleh pelaku yang sama. Sesampainya di depan BRI Seturan kemudian datang rombongan pelaku sebanyak 8 orang.

"Mereka langsung melakukan pengeroyokan terhadap rombongan korban hingga mengakibatkan luka-luka," ucapnya.

Tiga orang yang terluka itu yakni AJLP (23) warga Banyumas, Jawa Tengah mengalami luka di pelipis kanan dan hidung. Lalu ada MDH (26) warga Tangerang mengalami luka lecet di lutut dan MAPN (20) warga Tangerang mengalami luka di dagu terkena pukulan, siku kanan dan lutut lecet.

Mendapat laporan masyarakat, petugas kepolisan langsung datang ke lokasi daat itu. Namun rombongan pelaku sudah terlebih dulu meninggalkan lokasi.

Baca Juga: Viral Seorang Pria Diamuk Massa di Jalan Godean, Polisi Berikan Penjelasan

"Personil gabungan dari Polsek Depok Barat dan Pos Sabhara Babarsari datang ke lokasi kejadian tetapi rombongan pelaku sudah kabur," tuturnya.

Namun, kata Andika, ada salah satu kendaraan yang diduga milik seorang pelaku tertinggal di TKP. Kendataan itu berupa motor Honda Vario warna hitam dengan nopol AB 6353 CO.

"Motor itu selanjutnya diamankan ke Mako Polsek Depok Barat. Setelah kejadian korban diantar ke RS Condongcatur lalu di rujuk ke RS JIH," tandasnya.

Saat ini polisi masih mencari keberadaan para pelaku pengeroyokan dan penganiayaan terhadap tiga orang tersebut.