SuaraJogja.id - Bupati Sleman Harda Kiswaya buka suara terkait peluang PSIM Jogja untuk berkandang di Stadion Maguwoharjo dalam mengarungi Liga 1 musim depan.
Dia bilang sudah ada pembicaraan informal terkait hal itu.
"[Obrolan] lisan, resminya belum," kata Harda beberapa waktu lalu.
Kendati demikian, saat ini semua pihak terkait masih melakukan pembicaraan lebih lanjut terkait potensi itu.
"Sudah [ada pembicaraan], tinggal nanti ketemu ini bagaimana. Aku juga masih rembukan dengan teman-teman," ucapnya dikutip Minggu (1/6/2025).
Dia mengaku akan berkoordinasi dengan sejumlah pemangku kepentingan mengenai hal tersebut.
"Saya ngomong, asalkan, bagaimana nanti tawaran PSIM ini kita jawab. Tapi saya tentu minta masukkan semua stakeholder pemerintah, jawaban yang terbaik untuk PSIM nanti saya akan minta masukkan," tuturnya.
Terkait PSS Sleman yang juga masih berjuang di Liga 2, Harda memastikan bahwa tim Super Elang Jawa tetap akan berkandang di Stadion Maguwoharjo.
"Ya pasti [PSS tetap di Stadion Maguwoharjo]. Itu ada kan karena PSS. Itu yang harus digarisbawahi," tegasnya.
Baca Juga: Bupati Sleman Buka Suara: Nasib PSS Sleman di Liga 2, Titik Balik atau Akhir Segalanya?
Dalam kesempatan ini, Harda meminta semua pihak untuk berbenah. Tujuannya agar dapat membawa lagi PSS Sleman kembali ke Liga 1.
"Hanya saja saya ingin betul pecinta bola Sleman, ayo berbenah. Kalau kita punya klub, biar tetap bertengger di Liga 1 selama Liga itu ada. Saya berharap seperti itu," ujarnya.
Diketahui PSS Sleman harus menelan pil pahit terdegradasi ke Liga 2 musim depan.
Tim Super Elang Jawa mengakhiri kompetisi BRI Liga 1 2024/2025 dengan finish di posisi ke-16 dengan raihan 34 poin, atau terpaut dua angka saja dari zona aman.
Tak hanya itu, setelah PSS Sleman dipastikan degradasi ke Liga 2 musim depan, mereka turut harus bayar denda ratusan juta rupiah akibat ulah suporternya sendiri.
Hal ini dikarenakan kelompok suporter PSS Sleman menyalakan puluhan flare yang mengganggu jalannya pertandingan, bahkan membuat beberapa penonton mengalami sesak nafas, hingga harus dilarikan ke rumah sakit.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
Terkini
-
Swiss-Belhotel Airport Yogyakarta Gelar Perlombaan Sepatu Roda Regional DIY-Jawa Tengah
-
Jogja Siap Bebas Sampah Sungai! 7 Penghadang Baru Segera Dipasang di 4 Sungai Strategis
-
Gunungan Bromo hingga Prajurit Perempuan Hadir, Ratusan Warga Ngalab Berkah Garebeg Maulud di Jogja
-
JPW Desak Polisi Segera Tangkap Pelaku Perusakan Sejumlah Pospol di Jogja
-
Berkah Long Weekend, Wisata Jip Merapi Kembali Melejit Meski Sempat Terimbas Isu Demonstrasi