Garis imajiner itu bukan sekadar titik-titik di peta. Tapi menyangkut nilai historis, filosofis, hingga spiritualitas kota. Kalau mau diangkat, harus total, bukan hanya ditata fisiknya saja.
"Kajian perlu dilakukan, tidak berhenti di ruang seminar, tapi harus turun dalam bentuk tata ruang yang terintegrasi, rencana jangka panjang, hingga edukasi publik," ungkapnya.
Deni Dwi Cahyono, Kaprodi S2 Pariwisata Stipram menambahkan, ada kebingungan arah branding kepariwisataan Yogyakarta.
Menurutnya, jika Bali sudah kuat dengan wisata spiritual dan medis, maka kota ini harus segera menetapkan arah yang lebih spesifik.
"Jogja ini mau dibawa ke arah mana? Ada yang bilang garis imajiner, tapi belum ada penegasan sebenarnya yang termasuk garis itu apa saja. Bahkan makam Imogiri juga sempat dikaji sebagai bagian dari garis itu," paparnya.
Stipram sendiri, ikut terlibat dalam berbagai kajian kebijakan Pemda DIY, termasuk survei belanja wisatawan, persepsi pengunjung, hingga kajian penguatan identitas budaya.
"Tapi kembali lagi, yang paling krusial itu di implementasi. Apakah kebijakan itu dijalankan sesuai semangatnya atau tidak," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Baca Juga: Ditertibkan demi Sumbu Filosofi, Kridosono Kini Bebas Reklame Raksasa
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP 5G Paling Murah di Bawah Rp 4 Juta, Investasi Terbaik untuk Gaming dan Streaming
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 29 November: Ada Rivaldo, Ribuan Gems, dan Kartu 110-115
- Bercak Darah di Pohon Jadi Saksi Bisu, Ini Kronologi Aktor Gary Iskak Tewas dalam Kecelakaan Maut
- 5 Shio Paling Beruntung Hari Ini Minggu 30 November 2025, Banjir Hoki di Akhir Bulan!
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
Pilihan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
-
Telkom Siapkan Anak Usaha Terbarunya infraNexia, Targetkan Selesai pada 2026
-
Ironi di Kandang Sendiri: UMKM Wajib Sertifikasi Lengkap, Barang China Masuk Bebas?
-
Gubernur BI : Tiga Kunci Ini Bisa Bikin Indonesia Meroket di 2026, Apa Saja?
Terkini
-
Sambut Natal dan Tahun Baru, Yogyakarta Marriott Hotel Persembahkan Musim Perayaan yang Istimewa
-
8 Rekomendasi Mobil Bekas di Bawah Rp100 Juta yang Irit dan Minim Penyakit
-
Jangan Lewatkan! Klaim 4 Link DANA Kaget Hari Ini dan Raih Cuan Rp129 Ribu!
-
Dosa Ekologis di Balik Banjir Bandang 2025, Peniliti UGM: Peringatan Keras dari Sumatra
-
Jeritan Ojol di Uji Coba Malioboro: Jalan Kaki Demi Sesuap Nasi, Motor Terancam Hilang