SuaraJogja.id - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman, Cahya Purnama, bakal segera menindaklanjuti temuan bakteri pada sample makanan hingga feses dari para siswa diduga keracunan makanan program makan bergizi gratis (MBG).
Salah satunya untuk berencana menurunkan tim ke lapangan untuk memantau langsung penyedia MBG. Cahya menyebut pemantauan ini akan fokus pada sanitasi lingkungan dapur dan kebersihan sumber air.
"Jadi nanti kami akan berupaya, puskesmas untuk bisa memantau supaya hygine [kebersihan] sanitasi lingkungannya juga dijaga," kata Cahya, kepada wartawan, Selasa (26/8/2025).
Berdasarkan hasil uji yang dilakukan oleh Balai Besar Laboratorium Kesehatan Masyarakat (Labkesmas) DIY, ditemukan adanya kemungkinan cemaran bakteri pada makanan yang dikonsumsi para siswa.
Indikasi sementara mengarah pada tiga jenis bakteri yakni bakteri Escherichia Coli [e-coli], Clostridium species, dan Staphylococcus.
Cahya menjelaskan dari temuan itu salah satu rekomendasi utama adalah melakukan klorinasi pada air yang digunakan untuk memasak.
Hal ini diperlukan agar air terbebas dari bakteri E.coli yang bisa mencemari makanan sejak tahap persiapan.
"Kita intervensi kalau memang sudah ada E-Coli yang tinggi, kita kasih tindakan dengan klorinisasi," tandasnya.
Selain itu, kata Cahya, penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) juga mutlak dilakukan oleh seluruh pekerja dapur SPPG.
Baca Juga: PBB Sleman 2025: Kabar Baik, Tak Naik, Denda Malah Mau Dihapus!
Mulai dari cara mencuci bahan makanan hingga peralatan makan harus benar-benar steril.
"Harus dimulai dari hulu ke hilirnya ini," tegasnya.
Oleh sebab itu, Dinkes Sleman akan memberikan pelatihan bagi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Tujuannya agar para penjamah makanan memahami standar kebersihan yang tepat.
Imbauan Penyajian Makanan
Selain itu, Cahya meminta penyedia makanan memperhatikan durasi antara proses masak hingga konsumsi.
Menurutnya, makanan sebaiknya tidak dibiarkan lebih dari empat jam sebelum dikonsumsi agar tetap aman.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Rahasia DANA Kaget Terungkap: Trik Jitu Dapat Saldo Gratis Langsung Cair
-
Gonjang-Ganjing Kasus Tom Lembong: Benarkah Ada 'Miscarriage of Justice'? Ini Kata Ahli Hukum UII
-
PSS Sleman Target Puncaki Klasemen di Laga Kontra Kendal Tornado
-
Optimis Pecah Telur di Kandang: Kim Kurniawan Tebar Ancaman untuk Kendal Tornado FC
-
Jajang Mulyana Main atau Tidak? PSS Sleman Deg-degan Jelang Kontra Kendal Tornado