Mereka juga akan ikut dilibatkan dalam skema pengelolaan sampah.
"Tukang-tukang rongsok banyak yang kami jadikan penggerobak. Mereka kami belikan gerobak," jelasnya.
Hasto menambahkan, pihaknya meminta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kota Yogyakarta ikut berperan dalam penanganan darurat ini.
Setiap OPD mengampu satu kalurahan dalam mengelola sampah.
"Saya tetapkan skema 1 OPD untuk 1 kelurahan. Jadi, semua kelurahan ada dinas yang mengampu. Dalam keadaan darurat, semua dinas jadi ‘dinas sampah’ dulu untuk mengurusi persoalan ini," tandasnya.
Hasto menambahkan, koordinasi dilakukan dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DIY dan Sekda DIY yang baru.
Tujuannya, mencari jalan keluar bersama atas keterbatasan kapasitas TPA Piyungan.
Dengan strategi itu diharapkan selain volume sampah yang masuk ke TPA Piyungan dapat ditekan, Pemkot juga membuka peluang pemanfaatan sampah organik secara produktif.
Namun keberhasilan program ini bergantung pada partisipasi aktif masyarakat dalam memilah sampah sejak dari rumah.
Baca Juga: Baru 5 Titik Resapan Air Tersedia, DIY Rentan Banjir, Ini Kata DLHK
"Kami berusaha keras supaya sisa makanan dapur tidak dibawa ke depo. Dalam kondisi darurat ini, kita butuh exit strategy," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
BRI Pastikan Pembayaran Dividen Interim Saham 2025 pada Januari 2026
-
Pohon Tumbang Jadi Momok saat Cuaca Ekstrem, BPBD DIY Waspadai Dampak Siklon Mendekat
-
Antisipasi Scam di Wisata Keraton Jogja saat Nataru, BPPD DIY Perketat Pengawasan
-
100 Tahun Perjuangan Perempuan Masih Jauh dari Keadilan, Stigma Korban KDRT Masih Seputar Pakaian
-
BRI Salurkan Bantuan Kemanusiaan di Puluhan Lokasi Bencana Sumatra, Bukti Komitmen Sosial