- PSS Sleman meraih kemenangan dramatis 1-0 atas Deltras Sidoarjo di Stadion Maguwoharjo.
- Striker Gustavo Tocantins menjadi pahlawan kemenangan lewat gol tunggal yang dicetaknya.
- Hasil ini membuat PSS mencatatkan tiga kemenangan beruntun dan menempel ketat Barito Putera.
SuaraJogja.id - PSS Sleman berhasil menjaga rekor sempurnanya di awal kompetisi Championship 2025/2026 setelah melalui pertarungan sengit melawan Deltras Sidoarjo.
Super Elang Jawa harus bekerja keras untuk mengamankan kemenangan tipis 1-0 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada Senin (29/9/2025) malam.
Striker andalan asal Brasil, Gustavo Tocantins, kembali menunjukkan tajinya dengan menjadi pahlawan kemenangan. Gol semata wayangnya menjadi pembeda dalam laga yang berjalan alot dan penuh tekanan, sekaligus memastikan PSS meraih tiga kemenangan beruntun.
Kemenangan ini tidak diraih dengan mudah. Pelatih Kepala PSS Sleman, Ansyari Lubis, mengakui bahwa Deltras Sidoarjo memberikan perlawanan yang luar biasa dan hampir saja membuyarkan target tiga poin di kandang sendiri.
Menurutnya, kemenangan ini menjadi modal mental yang sangat penting.
"Ya yang pasti kemenangan hari ini menambah semangat dan motivasi kita ke pertandingan selanjutnya. Walaupun kemenangan yang kita raih pada malam hari ini sangat berat karena kita tahu Deltras menampilkan permainan terbaiknya," kata Ansyari usai laga.
Ansyari menyoroti bagaimana motivasi tinggi dan permainan militan yang ditunjukkan oleh tim tamu menjadi kendala utama bagi anak asuhnya. Skuad PSS beberapa kali kesulitan untuk bisa mengembangkan ritme permainan khas mereka.
"Mereka juga punya motivasi yang besar, bermain dengan militan. Itu yang membuat kita tadi sedikit kesusahan," ucapnya.
Dengan tulus, mantan pelatih Timnas Indonesia itu mempersembahkan kemenangan susah payah ini untuk para suporter setia PSS Sleman yang hingga kini belum diizinkan untuk memberikan dukungan langsung dari tribun stadion.
Baca Juga: Ambisi Bupati Sleman: Satu Musim Cukup, PSS Wajib Comeback ke Liga 1
"Tapi kita syukuri kemenangan ini, kita raih walaupun dengan susah payah dan ini kemenangan buat suporter yang tidak bisa hadir di Stadion Maguwoharjo," ujarnya.
Senada dengan sang pelatih, bek senior Jajang Mulyana juga merasakan betapa alotnya perlawanan yang diberikan Deltras. Ia menegaskan bahwa kemenangan ini adalah buah dari kerja keras dan konsistensi seluruh elemen tim, mulai dari pemain hingga staf ofisial.
"Pertama-tama saya ucapkan syukur alhamdulillah malam ini kita mendapatkan 3 poin karena ini berkat kerja keras tim, dari staf pelatih, official dan pemain," ungkap Jajang.
Menurut Jajang, kunci untuk membongkar rapatnya pertahanan Deltras terletak pada kedisiplinan para pemain dalam menjalankan instruksi taktis yang sudah disiapkan tim pelatih.
"Apa yang kita latih sebelum pertandingan dijalankan dengan baik di lapangan dan akhirnya kita mendapatkan itu [kemenangan]," imbuhnya.
Berkat hasil ini, PSS Sleman terus memanaskan persaingan di papan atas klasemen sementara Grup B. Super Elja kini kokoh di peringkat kedua dengan koleksi 9 poin, menempel ketat pemuncak klasemen Barito Putera yang juga mengoleksi poin sama.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
Terkini
-
Meski Naik dari Hari Biasa, Orderan Rental Motor Jogja Tetap Tak Seramai Tahun Lalu
-
Anak-anak Terdampak Banjir di Sumatera Gembira Dapat Trauma Healing dari BRI
-
5 Pasar Tradisional Estetik di Jogja yang Cocok Dikunjungi Saat Liburan Akhir Tahun
-
Selamat Tinggal, Rafinha Resmi Tinggalkan PSIM Yogyakarta dan Gabung PSIS Semarang
-
Empati Bencana Sumatera, Pemkab Sleman Imbau Warga Rayakan Tahun Baru Tanpa Kembang Api