- Prabowo tetap lanjutkan program MBG meski banyak kasus keracunan dialami siswa
- Pemda DIY tetap melakukan upaya pendistribusian menu MBG
- Mengantisipasi keracunan, DIY perketat dan beri pelatihan khusus kepada penjamah makanan
Supervisi tersebut akan memeriksa penerapan praktik higienitas.
Mulai dari penggunaan sarung tangan dan masker, hingga kebersihan alat makan dan proses penyimpanan bahan makanan.
"Kami bersama Dinas Pendidikan akan melakukan supervisi tanpa pemberitahuan terlebih dahulu," ujarnya.
Selain itu, setiap SPPG diwajibkan menjalani Inspeksi Kesehatan Lingkungan (IKL) dan memiliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi sebelum memproduksi makanan untuk siswa.
"Pelatihan dan sertifikat saja tidak cukup. Implementasi di lapangan itu yang paling penting," ungkapnya.
Terkait kasus keracunan di SMAN 1 Yogyakarta dan 65 siswa SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta, Dinkes melakukan pemeriksaan sampel makanan dari dapur SPPG Wirobrajan.
Sampel makanan sudah diambil dan sedang diuji di laboratorium.
Hasil laboratorium diperkirakan keluar dalam waktu 7 hingga 10 hari kerja.
Hingga kini, tidak ada penambahan korban, namun kasus tersebut menjadi sinyal peringatan agar seluruh dapur sekolah di bawah program MBG memperkuat sistem keamanan pangan.
Baca Juga: Santap MBG, Puluhan Siswa SMA Muhammadiyah 7 Jogja Keracunan, Operasional SPPG Wirobrajan Dihentikan
"Sesuai SOP kami, setiap kali ada kasus keracunan, langkah pertama adalah memastikan penanganan korban, lalu mencari sumber penyebab. Proses pemeriksaan sudah berjalan sejak pekan lalu," imbuhnya.
Di tingkat nasional, Prabowo menegaskan kasus keracunan tidak boleh menjadi alasan untuk menghentikan program yang telah digadang sebagai salah satu prioritas utama pemerintahannya.
Ia menyebut, justru insiden-insiden tersebut harus menjadi dasar evaluasi menyeluruh terhadap rantai pelaksanaan program MBG, mulai dari dapur, bahan baku, hingga distribusi.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Ingatkan Warga Waspada Cuaca Ekstrem, BPBD Yogya Soroti Kerentanan Kawasan Wisata
-
Berawal dari Bosan Menu Sarapan, Nada Menemukan Jalan Usaha Lewat Sushi Pagi
-
10 Tahun Pakai Biogas, Warga Sleman Tak Khawatir Jika LPG Langka atau Mahal
-
Teras BRI Kapal, Perbankan Terapung bagi Masyarakat di Wilayah Pesisir dan Kepulauan
-
Lika-liku Jembatan Kewek yang Rawan Roboh, Larangan Bus, dan Kemacetan hingga Stasiun Tugu