- Kasus keracunan MBG di Sleman menjadi sorotan publik
- Dua guru yang sebelumnya mengalami gajala keracunan sudah pulih
- Semua pasien sudah kembali pulih dan program MBG di SMPN 2 Mlati berhenti dahulu
SuaraJogja.id - Sejumlah siswa dan guru SMP Negeri 2 Mlati yang sempat merasakan gejala keracunan usai diduga menyantap menu Makan Bergizi Gratis (MBG) telah pulih.
Saat ini kegiatan belajar mengajar di sekolah sudah kembali normal.
Diketahui sebelumnya kasus keracunan itu mulai dirasakan oleh para siswa dan guru pada Jumat (24/10/2025) kemarin.
Para siswa dan guru di SMPN 2 Mlati menjadi salah satu dari tiga sekolah yang terdampak.
Puluhan siswa dari tiga sekolah itu bahkan sempat dilarikan ke Puskesmas Mlati 1 usai mengalami gejala keracunan usai diduga menyantap menu MBG yang sama.
"Alhamdulillah semuanya sudah aman terkendali, sehat semua [guru dan siswa]," kata Kepala SMPN 2 Mlati, Isnan Abadi, saat dihubungi, Senin (27/10/2025).
Sebelumnya selain para siswa, ada setidaknya tujuh orang yang terdiri dari guru dan TU sekolah mengalami gejala keracunan.
Namun semuanya kini telah membaik dan beraktivitas seperti biasa.
"Sudah semuanya, sehat semuanya. Normal semuanya, guru dan TU ada tujuh orang," ujarnya.
Baca Juga: Dari Barista Jadi Dukuh: Kisah Sito Apri Memimpin Kampungnya di Usia 20 Tahun
Satu siswa yang sempat dirujuk ke RSA UGM untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut pun sudah kembali sehat.
Siswa tersebut langsung diperbolehkan pulang pada Jumat sore kemarin, tidak lama setelah dirujuk.
Ditanya terkait program MBG yang diterima sekolah, Isnan bilang bahwa untuk per hari ini dihentikan sementara.
Ia tak bisa memastikan hingga kapan program itu akan dihentikan.
"Untuk hari ini dihentikan masih menunggu kebijakan dari yang pejabat yang berwenang. Kita ikut. Dari hari ini [dihentikan], Jumat-nya sudah ke sekolah tapi ditarik lagi karena ada kejadian [keracunan] balik lagi, tidak diturunkan. Mulai hari ini tidak ada dulu," ungkapnya.
Sebagai pengganti, pihak sekolah kembali mengimbau kepada para siswa untuk membawa bekal masing-masing dari rumah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
Terkini
-
Sultan HB X Bertemu KPK: Hakordia 2025 di Jogja dan Kabar Terbaru Korupsi Mandala Krida
-
Jangan Anggap Sepele, Demam Plus Nyeri Betis? Awas Leptospirosis, Sleman Catat 9 Kematian
-
DBD di Sleman Terkendali Berkat Wolbachia? Ini Strategi Dinkes Jaga Efektivitasnya
-
Bahaya! Kasus Leptospirosis di Sleman Renggut 9 Nyawa, Episentrum Bergeser ke Permukiman Padat
-
Generasi Muda Sulit Dapat Pekerjaan Layak, Ekonom UGM: Sistem Belum Berpihak pada Kemampuan Mereka