Di Afrika, Briptu Ima Kangen Tempe Goreng Buatan Sang Ibu

Briptu Ima dan anggota lainnya membawa misi perdamaian dan kemanusiaan. Juga mengenalkan budaya Indonesia pada dunia.

Chandra Iswinarno
Selasa, 13 Agustus 2019 | 18:57 WIB
Di Afrika, Briptu Ima Kangen Tempe Goreng Buatan Sang Ibu
Briptu Ima, pasukan perdamaian PBB asal Yogyakarta. (Instagram/@hikmanursyaa)

SuaraJogja.id - Briptu Hikma Nur Syafa, polisi wanita (polwan) asal Bantul yang tengah viral karena menjadi satu dari 14 polwan sekaligus wanita berhijab pertama yang ikut Misi Kemanusian PBB di Bangui, Afrika Tengah mengaku kangen dengan masakan ibunya di rumah.

Bahkan di tengah tugasnya yang berat menjaga keamanan di negara dunia ketiga tersebut, Ima mengaku kangen makan tempe goreng.

"Semua masakan ibu enak, tapi saya paling kangen sama tempe goreng," kata Ima saat wawancara melalui video call di rumah orang tuanya di Padukuhan Tarudan Wetan RT 05, Desa Bangunharjo, Kecamatan Sewon Kabupaten Bantul, Selasa (13/8/2019).

Namun keinginan itu masih harus dipendamnya satu tahun lebih. Wanita 25 tahun yang pernah menjadi Ketua OSIS di SMPN 2 Sewon tersebut masih harus babat alas di kawasan yang rawan konflik.

Baca Juga:Briptu Ima,Srikandi Indonesia di PBB yang Hobi Menangis

Briptu Ima dan keluarganya. [Istimewa]
Briptu Ima dan keluarganya. [Istimewa]

Sebab meski akses komunikasi masih sulit dan perekonomian masyarakat Bangui cukup rendah, pemakaian senjata di negara tersebut merupakan hal yang biasa. Bahkan dalam setiap upacara, warga lokal di negara tersebut selalu membawa senjata.

"Suasana disini unpredictable, jadi harus siaga," paparnya.

Walapun masih kesulitan untuk berkomunikasi dengan warga lokal, tim kemanusian asal Indonesia cukup diterima. Mereka bahkan saling belajar bahasa untuk bisa berkomunikasi.

Ima dan anggota lainnya membawa misi perdamaian dan kemanusiaan. Juga mengenalkan budaya Indonesia pada dunia. Apalagi sebentar lagi Indonesia merayakan 74 tahun kemerdekaanya.

"Kalau punya mimpi jangan pernah menyerah karena punya mimpi itu tidak bayar. Mimpi saya untuk melakukan perjalanan internasional dalam berbagai misi bisa terwujud, termasuk mengenalkan Indonesia pada masyarakat internasional," papar mantan paskibraka tingkat SMA Se-Kabupaten Bantul ini.

Baca Juga:Viral Polwan Pasukan Perdamaian PBB asal Jogja, Ini 7 Potret Briptu Ima

Kontributor : Putu Ayu Palupi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak