Kronologi Lengkap Kisruh Ojol dengan Terduga Debt Collector di Jogja

Begini kronologi ricuh ojol dengan terduga debt collector di ring road utara hingga merembet ke Babarsari.

M Nurhadi
Kamis, 05 Maret 2020 | 21:15 WIB
Kronologi Lengkap Kisruh Ojol dengan Terduga Debt Collector di Jogja
Suasana terkini ricuh antara driver ojol dengan sekelompok massa di Babarsari, Kamis (5/3/2020). [Mutiara Rizka / SuaraJogja.id]

Tawuran tersebut diduga dipicu lantaran adanya dugaan sejumlah orang yang diduga debt collector menggrudug kantor salah satu perusahaan ojol.

8. Aksi tawuran di Kantor Grab Ruko Casa Grande di Jalan Padjajaran atau Ring Road Utara, meluas. Ratusan driver ojol yang tersulut emosi merusak beberapa kantor leasing di Jalan Wahid Hasyim, Condongcatur, Depok, Sleman, Kamis (5/3/2020).

Salah seorang petugas keamanan leasing PT Bala Manunggal Abadi (BMA) di Condongcatur, Revan Adi Nugroho (26) menuturkan, pengerusakan terjadi pada pukul 15.45 WIB.

"Jadi awalnya hanya 10-15 driver (ojol) yang datang, masih biasa saja. Mereka datang, masuk ke kantor mencari keamanan pada awalnya. Lalu mereka mencari salah satu orang, namun orang ini sudah diamankan. Nah terjadilah cekcok karena mereka (ojol) tidak menemukan orang yang mereka cari. Akhirnya sampai bentrok dan merusak kaca serta barang-barang di kantor," jelas Revan kepada SuaraJogja.id, saat ditemui di kantor leasing setempat, Kamis (5/3/2020).

Baca Juga:Viral Video Kecelakaan Motor versus Sepeda di Depok, Begini Kondisi Korban

Kerusuhan terjadi sekitar 1,5 jam. Beberapa oknum driver ojol merusak dan membakar alat kantor leasing BMA. Ada beberapa driver ojol yang juga ikut memadamkan api. 

9. Kepolisian Resor Sleman ikut turun tangan membubarkan massa antara terduga kelompok massa debt collector (DC) dan ratusan driver ojek online yang sempat ricuh di jalan Ring Road Utara, Depok, Sleman, Kamis (5/3/2020).

Kapolres Sleman, AKBP Rizky Ferdiansyah menjelaskan, sekelompok orang yang diduga DC tersebut ingin bertemu pihak manajemen ojek online (mediasi), namun disangka driver mereka (DC) menyerang kantor.

"Karena terjadi kesimpangsiuran, akhirnya dari driver-driver ini mendatangi kantor ojek di sini (jalan Ring Road Utara) dan terjadi keributan," terang Rizky.

Sejumlah petugas Polri-TNI datang dan mengamankan lokasi, tapi para driver ojol sudah meninggalkan lokasi.

Baca Juga:Penjualan Mobil Februari Diprediksi Stagnan, Imbas Banjir dan Virus Corona

Suarajogja memantau, hingga pukul 17.40 WIB, kawasan Ring Road Utara masih dipadati oleh ratusan driver ojol, hingga menyebabkan kemacetan. Sejumlah toko juga terpaksa ditutup untuk menghindarkan kericuhan lanjutan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini