Bakal Dikunjungi Raja Belanda, Ini Fakta tentang Kampoeng Cyber Jogja

Ada Zuckerberg Street di Kampoeng Cyber Yogyakarta.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Selasa, 10 Maret 2020 | 18:54 WIB
Bakal Dikunjungi Raja Belanda, Ini Fakta tentang Kampoeng Cyber Jogja
Seorang anak melewati mural yang merupakan donasi darei Big Cola untuk memperbarui infrastruktur di Kampoeng Cyber Tamansari Jogja, Selasa (13/1/2015). (JIBI/Harian Jogja/Abdul Hamied Razak)

SuaraJogja.id - Dalam kunjungan kenegaraan ke Indonesia, Raja Belanda Willem Alexander dan Ratu Maxima Zorreguieta Cerruti akan menemui Raja Kesultanan Yogyakarta Sri Sultan HB X di Keraton Yogyakarta, Rabu (11/3/2020). Kampoeng Cyber pun menjadi salah satu destinasi agendanya selama berkunjung ke Yogyakarta.

Kampoeng Cyber Yogyakarta merupakan sebuah kampung wisata di kompleks obyek wisata Taman Sari, Kelurahan Patehan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta. Biasanya, wisatawan yang berkunjung ke Taman Sari juga akan menyempatkan diri berjalan-jalan ke Kampoeng Cyber.

Kampung yang dindingnya penuh mural dan warganya terkenal melek internet ini pernah dikunjungi secara mendadak oleh pendiri dan CEO Facebook Mark Zuckerberg. Sejak saat itu, Kampoeng Cyber menjadi makin populer. Tak hanya itum berikut sejumlah fakta tentang Kampoeng Cyber yang dirangkum SuaraJogja.id:

1. Berdiri sejak 2008

Baca Juga:Data Lengkap 27 Pasien Positif Virus Corona di Indonesia

Ide mendirikan Kampoeng Cyber muncul sejak 2008 dari Antonius Sasongko. Kala itu sambungan internet sulit untuk didapat, tetapi pria yang akrab disapa Koko itu sudah memasang internet di rumahnya, lalu mengajak para tetangganya.

Pos ronda di kampung itu lalu digunakan sebagai pusat kegiatan Kampoeng Cyber. Seluruh kegiatan rutin di sana pun dikelola secara online di grup Facebook, misalnya untuk arisan, pengumuman kematian warga, hingga rapat RT/RW.

Lalu pada 2015, pos ronda tak lagi enjadi pusat kegiatan karena semua rumah warga sudah memiliki jaringan internet.

2. Warganya sadar internet

Banyaknya kabel di Kampoeng Cyber merupakan pemandangan yang tentuanya sudah biasa. Kabel-kabel tersebut menyambungkan jaringan di setiap rumah warga yang pusatnya di rumah ketua RT. Tak main-main, akses jaringan internet di Kampoeng Cyber berkapasitas unlimited alias tak terbatas selama 24 jam.

Baca Juga:Resmi! Barcelona Jamu Napoli di Stadion Kosong

Tak hanya warga, pengunjung juga bisa menikmati koneksi internet gratis selama dua jam yang disediakan warga secara swadaya di sana. Namun, akses wifi untuk umum dibatasi untuk 200 pengunjung. Jika kuoata terpenuhi, tak ada lagi yang bisa log in.

REKOMENDASI

News

Terkini