Efek Corona, Pelayanan Digital Disdukcapil Bantul Meningkat Tajam

"Ini untuk memudahkan masyarakat selama social distancing. Agar tidak berkerumun, menjaga jarak," kata Bambang.

M Nurhadi | Mutiara Rizka Maulina
Rabu, 15 April 2020 | 21:00 WIB
Efek Corona, Pelayanan Digital Disdukcapil Bantul Meningkat Tajam
Kepala disdukcapil Bantul, Bambang Purwadi Nugroho saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Rabu (15//4/2020). [Suarajogja.id / Mutiara Rizka]

SuaraJogja.id - Dalam rangka mencegah penyebaran virus corona, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bantul melakukan pembatasan pelayanan tatap muka. 

Sejak 23 Maret lalu, layanan administrasi kependudukan dilayani secara online. Dengan memanfaakan apilkasi 'Dukcapil Smart Bantul'. 

Aplikasi tersebut melayani permohonan dokumen adminduk, seperti KTP-EL, KIA, KK, Akta Kelahiran, Akta Kematian, Akta Perkawinan, Akta Perceraian, pindah datang dan pindah keluar. 

Semua layanan aktif sejak pukul delapan pagi hingga 14.30 WIB. Masyarakat dapat mengunduh aplikasi melalui ponsel pintar masing-masing. 

Baca Juga:Ahmad Dhani dan Andra Ramadhan Pernah Kelahi Gara-gara Piring Kotor

Kepala Disdukcapil Bantul, Bambang Purwadi Nugroho mengatakan, dari seluruh pelayanan hanya 10% yang masih mengadakan pelayanan secara tatap muka. 

"Ya kan ada sebagian masyarakat yang belum siap dengan online. Gak bisa di push seratus persen," kata Bambang saat ditemui di ruangannya Rabu (15/4/2020). 

Sejak merebaknya virus corona, Bambang menyebutkan bahwa pengguna layanan online disdukcapil meningkat pesat dari hari biasanya. 

Hampir semua layanan administrasi penduduk dapat dikakukan secara online, kecuali perekaman data KTP-EL. Saat ini, layanan perekaman data dihentikan karena harus dilakukan secara tatap muka. 

Sebelumnya, Bambang menyebutkan bahwa pihaknya memang mempersiakan gagasan disdukcapik go digital dalam beberapa waktu kedepan. 

Baca Juga:Wander Luiz Dinyatakan Negatif Corona, Persib Bandung Bersyukur

Selama pandemi ini, literasi digital masyarakat dianggap meningkat. Sehingga proses pelayanan secara online berjalan dengan baik dan lebih awal dari target sebelumnya. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini