Ada Protokol Baru, Gunungkidul Simulasi Pembukaan Objek Wisata Pekan Depan

Simulasi itu digelar di beberapa destinasi wisata, seperti gua, pegunungan yang didalamnya terdapat desa wisata, dan yang paling utama kawasan pantai.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Sabtu, 06 Juni 2020 | 13:06 WIB
Ada Protokol Baru, Gunungkidul Simulasi Pembukaan Objek Wisata Pekan Depan
Pantai Widodaren Gunungkidul Jogja, Info Lengkap, Tiket Masuk dan Fasilitas. (Suara.com/Dany Garjito)

SuaraJogja.id - Prosedur operasi standar (SOP) baru dengan penerapan protokol kesehatan di tengah pandemi corona telah dipersiapkan Dinas Pariwisata (Dinpar) Kabupaten Gunungkidul. Kini pihaknya berencana segera menggelar simulasi pembukaan objek wisata di kawasan pantai.

Sekretaris Dinpar Gunungkidul Harry Sukmono mengatakan, selama dua pekan ini pihaknya sudah merumuskan SOP dengan pelaku wisata.

"Rencananya, minggu depan kita sudah bisa melakukan simulasi," kata Harry di Gunungkidul, Jumat (5/6/2020).

Ia mengatakan, simulasi itu digelar di beberapa destinasi wisata, seperti gua, pegunungan yang didalamnya terdapat desa wisata, dan yang paling utama kawasan pantai. Rencananya, wisatawan yang akan berlibur ke kawasan pantai akan diharuskan mengikuti pemeriksaan suhu di gerbang retribusi dan cuci tangan di tempat yang disediakan di berbagai titik.

Baca Juga:Raisa dan Cinta Laura Masuk Daftar 100 The Most Beautiful Face 2020

"Kami mulai dari pintu gerbang retribusi melakukan pengecekan suhu dan menyediakan fasilitas air mengalir untuk cuci tangan menggunakan sabun. Wisatawan wajib melakukan prosedur tahap awal tersebut," katanya.

Setelah simulasi itu, dilansir ANTARA, pihaknya akan melakukan evaluasi, dan hasilnya disosialisasikan kepada para pelaku wisata. Setelah itu, pihaknya akan melakukan uji coba penerapan SOP tersebut.

"Uji coba atau simulasi ini belum membuka objek wisata secara penuh. Uji coba adalah bagian dari penyadaran masyarakat baik itu pengunjung, wisatawan dan para pelaku wisata untuk menerapkan protokol kesehatan COVID-19 di wilayahnya masing-masing," tutur Harry.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak