Abdul Malik Fadjar Wafat, Burhan Muhtadi: Tepat 16 Tahun Lalu Munir Diracun

Menurut keterangan Burhan Muhtadi, Malik Fadjar merupakan sosok yang berpengaruh di kehidupan Munir.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Selasa, 08 September 2020 | 10:08 WIB
Abdul Malik Fadjar Wafat, Burhan Muhtadi: Tepat 16 Tahun Lalu Munir Diracun
Prof Abdul Malik Fadjar (Dok. Wikipedia)

SuaraJogja.id - Banyak tokoh nasional yang berduka cita menerima kabar wafatnya tokoh MUhammadiyah Abdul Malik Fadjar, Senin (7/9/2020). Salah satunya Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi.

Melalui cuitannya di Twitter pada Senin, Burhan Muhtadi mengingatkan bahwa tanggal dan bulan meninggalnya Malik Fadjar sama dengan aktivis HAM Munir Said Thalib.

Tak hanya itu, menurut keterangan Burhan Muhtadi, Malik Fadjar merupakan sosok yang berpengaruh di kehidupan Munir.

Ia mengatakan bahwa sang mantan Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) secara tak langsung menjadikan Munir sebagai seorang pluralis.

Baca Juga:Kenang Abdul Malik Fadjar, Mahfud MD Ceritakan Momen Bercanda di Warung

"Dalam sebuah wawancara, Munir mengaku sosok yg mengubah jalan hidupnya menjadi seorang pluralis yg memperjuangkan HAM adalah Prof Malik Fajar, mantan Mendiknas," kicau @BurhanMuhtadi.

Di akhir twitnya, ia menambahkan bahwa kedua tokoh yang ia sebutkan di cuitannya meninggal di tanggal dan bulan yang sama meski terpaut 16 tahun.

"Hari ini Prof Malik meninggal dunia, tepat di tanggal dan bulan yg sama ketika Munir diracun 16 tahun yg lalu," tutup Burhan Muhtadi, dengan emoji menangis.

Cuitan Burhanuddin Muhtadi - (Twitter/@BurhanMuhtadi)
Cuitan Burhanuddin Muhtadi - (Twitter/@BurhanMuhtadi)

Beberapa warganet pun memberikan respons untuk kicauan Burhan Muhtadi. Banyak yang menuliskan ungkapan duka cita untuk kepergian Malik Fadjar.

Di antara mereka pun ada yang ikut membagikan kenangannya tentang Malik Fadjar. Ada pula yang menyanggah isi cuitan Burhan Muhtadi soal sosok yang menggugah kesadaran Munir akan pluralisme.

Baca Juga:Abdul Malik Fadjar Wafat, Fahri Kenang Diberi Ruang Bermalam saat Reformasi

"Inalillahi wa'inailaihi roji'un, Cak dan Prof.." tulis aktivis 1998 Budiman Sudjatmiko lewat akunnya, @budimandjatmiko.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak