Dies Natalis Ke-71 Saat Pandemi Corona, Pawai Nitilaku UGM Digelar Virtual

Untuk lebih memeriahkan acara nitilaku virtual tersebut, panitia juga sudah menyiapkan give away dengan hadiah-hadiah menarik.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Hiskia Andika Weadcaksana
Jum'at, 11 Desember 2020 | 18:03 WIB
Dies Natalis Ke-71 Saat Pandemi Corona, Pawai Nitilaku UGM Digelar Virtual
Konferensi pers Nitilaku Virtual Tahun Kembar di Gedung Balairung Kantor Pusat UGM, Jumat (11/12/2020). - (SuaraJogja.id/Hiskia Andika)

"Bahkan nanti kalau dimungkinkan patakanya akan sampai ke luar negeri," imbuhnya.

Iqbal melanjutkan, nantinya kemasan itu akan dibuka oleh dalang dengan bantuan pembawa acara dari studio utama yang sudah diatur juga secara set menjadi virtual. Dalam proses itu juga pihaknya melibatkan seniman-seniman rupa, 3D, editor dan videografer dari alumni UGM ataupun yang tergabung dalam komunitas-komunitas seniman di Jogja.

"Semua bekerja sama untuk membuat virtual set yang dinamis agar tidak membosankan. Nanti kita juga akan buat sebuah wayang pixel. Jadi nanti bergada patakanya itu adalah wayang tersebut," terangnya.

Disebutkan Iqbal, untuk bentuk interaktifnya sendiri nanti pihak panitia dan pembawa acara akan ada chit-chat dengan pengda dan pengcab kagama maupun masyarakat yang hadir di ruang virtual, baik zoom atau youtube chanel yang digunakan.

Baca Juga:Kampusnya Diskusi UU Cipta Kerja dengan Menteri, Ketua BEM UGM Pilih Mundur

Selain itu untuk lebih memeriahkan acara nitilaku virtual tersebut, panitia juga sudah menyiapkan give away dengan hadiah-hadiah menarik.

"Kita coba akan seinteraktif mungkin. Memang ini merupakan tantangan baru buat kami dan belum pernah kami membayangan sebelumnya. Jadi kami berusaha memberikan pengalaman nitilaku virtual tahun kembar ini menarik, optimal dan tidak membosankan. Semoga kami bisa melakukan itu," tegasnya.

Ditambahkan Iqbal, protokol kesehatan juga selalu diterapkan untuk seluruh panitia dan artis yang terlibat dalam studio utama atau rangkaian acara nitilaku secara langsung. Hal itu dibuktikan dengan tes rapid yang dijalani oleh semua panitia, seniman, dan vendor yang akan bergabung di studio utama.

Ruangan di studio utama pun akan dilakukan sterilisasi terlebih dulu dan berkala, ditambah dengan pemakaian APD, yang harus tetap dilaksanakan, dari pakai masker, face shield, hingga sarung tangan.

Sementara itu, Sekretaris Panitia Dies Natalis UGM Ke-71 Wiwit Wijayanti menuturkan, tema yang diangkat tahun ini adalah Ketangguhan Modal Sosial Indonesia Melawan Pandemi Covid-19 untuk Masa Depan Bangsa. Dengan tema ini pihaknya ingin mengajak masyarakat untuk melihat dari sisi positif atas masa pandemi ini.

Baca Juga:Alat Pendeteksi Covid-19 Melalui Hembusan Nafas

"Kita melihat dengan segala kesulitan yang kita lalui dalam pandemi Covid-19 ini ada banyak hal positif yang muncul juga. Mulai dari nilai-nilai budaya Indonesia yang beberapa lalu sempat kurang terlihat sekarang menguat kembali, semisal gotong-royong, empati yang besar dengan lingkungan sekitar dan lainnya," kata Wiwit.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak