Reaksi Kaesang Disindir "Pisau Tumpul seperti Hukum", Chef Arnold Ngakak

Di video tersebut, Chef Arnold ditantang "the real dark chef Indonesia" komika Tretan Muslim dan youtuber Bobon Santoso.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Sabtu, 19 Desember 2020 | 13:28 WIB
Reaksi Kaesang Disindir "Pisau Tumpul seperti Hukum", Chef Arnold Ngakak
Kaesang di video "BAKU HANTAM THE DARK CHEF INDONESIA! PART 2" - (YouTube/Arnold Poernomo)

SuaraJogja.id - Sudah menjadi hal biasa bagi Kaesang Pangarep, sebagai putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), menghadapi kritik untuk sang ayah dari warganet melalui cuitan. Namun kali ini, langsung di depan mata, ia disindir dengan candaan satire soal hukum di Indonesia.

Momen itu terabadikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube Arnold Poernomo pada Kamis (17/12/2020) dengan judul "BAKU HANTAM THE DARK CHEF INDONESIA! PART 2".

Di video tersebut, Chef Arnold ditantang "the real dark chef Indonesia" komika Tretan Muslim dan youtuber Bobon Santoso dalam pertarungan memasak bertajuk "The First & The Biggest Cooking Battle On Youtube".

Tak hanya mereka bertiga, komika Coki Pardede juga tampil di acara memasak dengan bumbu hiburan ala mereka itu sebagai pemandu acara.

Baca Juga:Ngeri! Kaesang Kena Roasting di Acara Chef Arnold: Pisau Tumpul Seperti...

Sementara itu, Kaesang datang sebagai salah satu juri yang menilai sajian dari olahan tangan Chef Arnold si "chef tersombong", juga masakan nyeleneh Bobon Santoso dan Tretan Muslim.

Selain Kaesang, juri lainnya antara lain Chef Renatta Moeloek, Rius Vernandes, serta Andy & Victor JWestBros.

Dari video yang kini menduduki posisi trending nomor 2 di YouTube Indonesia itu, tak sedikit warganet yang terhibur kala menyaksikan detik-detik Kaesang berhadapan dengan Tretan Muslim, Coki Pardede, Bobon Santoso, dan Chef Arnold.

Kaesang di video "BAKU HANTAM THE DARK CHEF INDONESIA! PART 2" - (YouTube/Arnold Poernomo)
Kaesang di video "BAKU HANTAM THE DARK CHEF INDONESIA! PART 2" - (YouTube/Arnold Poernomo)

TONTON VIDEONYA DI SINI.

Mereka rupanya terhibur menonton aksi jenaka si anak bungsu sang presiden dengan empat figur publik yang sama-sama kocak itu.

Baca Juga:Kaesang Antusias Sambut Vaksin Gratis: Semoga Dapet Bubur Kacang Ijo

Sejak awal Kaesang menghampiri keempatnya, tak henti-hentinya mereka bercanda tawa, terlebih ketika Kaesang mencicipi satu per satu masakan ketiga peserta adu masak.

Lifestyle

Terkini

Pedagang mulai menempati parkir Abu Bakar Ali itu pada 2016 di mana saat itu Haryadi Suyuti masih menjabat sebagai Wali Kota Jogja.

News | 11:46 WIB

Paviliun Indonesia mencatatkan capaian positif dengan lebih dari5.714 pengunjung, serta membukukan7 kontrak eksporsenilaiUSD 32,2 juta.

News | 11:01 WIB

Untuk PFY dilakukan penahanan di Rutan Yogyakarta sedangkan ASA di Rutan Cebongan.

News | 22:08 WIB

Penolakan warga bukan tanpa sebab. Mereka masih menunggu hasil mediasi Penghageng Datu Dana Suyasa Keraton Yogyakarta GKR Mangkubumi.

News | 20:19 WIB

UGM menyatakan bahwa Joko Widodo adalah alumnus Fakultas Kehutanan UGM.

News | 18:31 WIB

Meski demikian Sultan akan meminta Sekda DIY untuk berkoordinasi dengan Pemkot terkait hal itu.

News | 17:52 WIB

Disampaikan Andi Sandi, sebelum ada putusan yang final dan berkuatan hukum tetap hak berupa gaji itu tetap akan diterima.

News | 16:06 WIB

Dari mulai pendaftaran, pembayaran biaya kuliah, hingga kelulusan, semuanya tercatat dengan lengkap.

News | 14:37 WIB

UGM adalah lembaga institusi pendidikan yang selalu mematuhi peraturan akademik.

News | 14:08 WIB

Dengan dukungan jaringan kerja BRI yang luas di setiap embarkasi diharapkan pendistribusian banknotes ini bisa dilakukan secara lebih efektif dan efisien.

News | 12:00 WIB

Ia merasa prihatin atas situasi yang menurutnya mencederai muruah kampus biru.

News | 11:46 WIB

Isu ijazah palsu Jokowi masih terus menjadi perdebatan meski mantan Wali Kota Solo tersebut tak lagi menjadi Presiden.

News | 10:33 WIB

Selama menjadi Direktur Utama BSI, Hery mampu membawa bank syariah terbesar di Indonesia tersebut bertransformasi dengan catatan kinerja yang cemerlang.

News | 22:00 WIB

Menurut dia, pada periode April 2025 memang insiden kecelakaan laut karena terseret arus pantai sering terjadi.

News | 20:01 WIB

"Kalau tidak diproses hukum, bisa saja pelaku mengulangi perbuatannya terhadap korban lain".

News | 19:43 WIB
Tampilkan lebih banyak