
Tonton percakapan Rocky dan Hersubeno DI SINI.
Selain mengenai tewasnya enam orang anggota FPI yang harus dikawal hingga tahun 2021, persoalan korupsi dana bansos juga masih membutuhkan perhatian masyarakat.
Skala perampokan itu bukan hanya mengenai korupsi uangnya melainkan juga korupsi moral. Hal itu merupakan penghinaan kepada hak rakyat dan keadilan. Dari situ, kaleidoskop Indonesia hitam kelam tanpa sinar di ujungnya.
"Karena ada Ukhuwah Youtubiyah yang terus mengingatkan akan hal-hal itu. Saya kira itu yang dicemaskan oleh Pak Mahfud karenanya akan ada cyber war untuk memberantas Ukhuwah Youtubiyah," terang Rocky.
Baca Juga:Lanjutkan Warisan 25 Tahun, Begini Spesifikasi Pesawat N219
Ia sendiri menyebut dirinya sebagai penganggu. Pihaknya menegur pemerintah agar bisa berpikir ulang. Tahun 2021 akan diisi dengan ingatan yang tidak mungkin pupus mengenai enam laskar FPI yang tewas tertembak.
Sebetulnya Rocky percaya masyarakat sipil mengenai demokrasi tidak mungkin terkalahkan dengan ancaman-ancaman istana karena terhubung dengan masyarakat sipil secara global dan pers internasional.
Sejak diunggah Senin (28/12/2020), video Rocky mengenai kaleidoskop tahun 2020 tersebut sudah ditonton lebih dari 14 ribu pengguna YouTube. Ada seribu lebih warganet yang menekan tanda suka dan belasan lainnya tidak menyukai. Sementara ada 300 lebih komentar yang ikut ditinggalkan warganet. Tidak sedikit yang ikut berkomentar mengenai rezim yang tengah berkuasa saat ini.