SuaraJogja.id - Komjen Listyo Sigit Prabowo menjadi buah bibir setelah diajukan sebagai calon tunggal sebagai Kapolri baru menggantikan Jendral Pol Idham Aziz.
Sebelumnya, Presiden Jokowi telah menerbitkan Surpres bernomor: R-02/Pres/01/2021 yang berisi mengenai pengajuan calon tunggal Kapolri baru yakni Komjen Listyo Sigit Prabowo yang diajukan kepada DPR.
Nama pria yang saat ini menjabat sebagai Kabareskrim Polri itupun menjadi buah bibir usai dijadikan calon tunggal sebagai Kapolri baru.
Selain disebut sebagai lingkaran Jokowi, alumni Akpol 1991 ini juga bakal menjadi Kapolri pertama non muslim.
Baca Juga:Arema FC Berharap Kapolri Baru Berikan Izin Liga 1 Bergulir Kembali
Terlepas dari perbincangan tersebut, siapakah sebetulnya sosok Komjen Listyo Sigit ini?
Disitat dari situs Bhayangkara.net, Komjen Listyo Sigit diketahui merupakan lulusan SMA 8 Yogyakarta tahun 1988.
Guru Seni Rupa Listyo Sigit, Drs. Suhardi menuturkan saat SMA dulu Listyo Sigit kecil adalah anak yang pendiam dan tak banyak tingkah.
“Mas Listyo Sigit dulu di kelas pendiam, anaknya tidak macam-macam,” buka Suhardi,"katanya saat di termui di rumahnya di Galur, Kulon Progo.
Menurut Pak Hardi, demikian panggilan guru yang dua tahun lagi ini memasuki masa pensiun, ada satu kejadian yang masih diingatnya sampai hari ini.
Baca Juga:Ya Ampun! Cuma Punya Mobil Fortuner, Komjen Listyo Sigit Ditegur KPK
“Saat itu ada jam kosong, satu kelasnya mau mbolos rame-rame, tapi Mas Listyo ini dan dua orang temannya bersikukuh tetap di kelas,” jelasnya sambil tertawa.
Listyo Sigit kecil, lanjutnya adalah anak yang pintar secara akademik dan aktif di bidang olahraga beladiri.
“Dulu masuk ranking juga di kelas, lima besar kalau tidak salah, beladiri ya juga sempat sampai tingkat Provinsi” terangnya.
Pak Hardi menyampaikan mengikuti perkembangan karier muridnya tersebut mulai saat menjabat sebagai Kapolresta Surakarta hingga Kapolda Banten.
“Bahkan saat ada acara Aksi Sosial Pakci, di awal 2020 Mas Listyo ini juga berkontribusi dan datang memberi motivasi dan sharing pada Juniornya di SMA N 8” lanjutnya.
Tentang pencalonan Komjen Listyo Sigit sebagai Kapolri, Hardi menyatakan tak ragu dengan kemampuan muridnya tersebut.
“Ya kalau dilihat dari karakternya saat SMA dulu, saya tidak ragu, Mas Listyo mampu mengemban tanggung jawab lebih besar dari posisinya saat ini,” jelas Pak Hardi.
Pak Hardi berharap muridnya tersebut tetap teguh pendirian dan selalu amanah.