![Sekjen Partai Demokrat kubu Moeldoko, Jhoni Allen memberikan penjelasan usai pertemuan di rumah Ketum Partai Demokrat versi KLB, Moeldoko pada Kamis (11/3/2021). [Suara.com/Bagaskara]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/03/11/32900-sekjen-partai-demokrat-kubu-moeldoko-jhoni-allen.jpg)
Marbun berbuntut panjang. Partai Demokrat AHY resmi memecat Jhoni Allen sebagai anggota DPR RI dan langsung ngamuk atas pemecatannya.
Pemecatan tersebut dinilai Jhoni Allen sebagai langkah yang semena-mena dengan melakukan pemecatan terhadap dirinya dari Anggota DPR RI.
Penilaian semena-mena tersebut menurut Jhoni dilakukan Partai Demokrat AHY, karena dirinya bisa menjadi anggota DPR bukan karena partai, namun karena kerja keras dirinya yang dipilih oleh masyarakat.
“Jangan sewenang-wenang dong, karena kita menjadi anggota DPR ini kerja keras suara rakyat dari pemilih saya,” katanya saat jumpa pers di kediaman Moeldoko.
Baca Juga:Soal Kudeta Moeldoko, Rocky Gerung: Jokowi Nggak Paham, Bengong Aja
Dikuatkan Jhoni dengan melaju dirinya ke Senayan tak lepas dari kerja keras dirinya dan menjadi wakil atas rakyat atau masyarakat yang memilihnya.
“Jangan merasa nasib saya di tangan dia, kualat nanti. Kecuali kalau saya merusak atau mengambil kekayaan, atau mencuri itu jelas. Tapi kalau untuk membesarkan Demokrat malah dipecat ya enggak boleh,” ujarnya.