“Karena nanti kan ada mobilitas tinggi maka keberadaan posko di rt dan kalurahan sangat penting, harus dijaga betul skrining keluar masuk desa,” ungkapnya
Aji menambahkan, meski tidak menutup daerah perbatasan, pemda akan memperketat pengawasan. Mulai dari bandara, stasiun dan angkutan darat lainnya.
“Pemeriksaan di setiap tempat baik yang datang maupun yang pergi [dari diy],” paparnya.
Aji menambahkan, Pemda menunggu instuksi dari pusat terkait larangan mudik. Aturan turunan akan dibuat hingga ke tingkat kabupaten/kota
Baca Juga:Pemda DIY Tunggu Vaksinasi Guru Selesai Sebelum Gelar KBM Tatap Muka
Kepala Dinas Kesehatan DIY, Pembajun Setyaningastutie menambahkan meski mudik dilarang, masyarakat dihimbau tetap melaksanakan protokol kesehatan. Sebab klaster penularan COVID-19 di DIY dan daerah lain sudah masuk ke keluarga dan lingkungan terdekat.
“Jangan lupa klaster keluarga pernah booming, jangan itu terjadi lagi,” imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi