Penelitian Masih Jalan, Tim Stem Cell Sardjito Target Tuntas September 2021

Rusdy berharap, nantinya hasil penelitian dapat serupa dengan yang telah dilakukan di luar negeri.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Hiskia Andika Weadcaksana
Jum'at, 16 April 2021 | 17:40 WIB
Penelitian Masih Jalan, Tim Stem Cell Sardjito Target Tuntas September 2021
Sekretaris Pokja Tim Stem Cell RSUP Dr Sardjito Rusdy Ghazali Malueka - (SuaraJogja.id/Hiskia Andika)

SuaraJogja.id - Pokja Tim Stem Cell RSUP Dr Sardjito menargetkan hasil penelitian terapi stem cell dapat dilihat lebih lanjut pada September 2021 mendatang. Hingga saat ini proses penelitian tersebut masih terus berjalan.

Target tersebut disampaikan langsung oleh Sekretaris Pokja Tim Stem Cell RSUP Dr Sardjito Rusdy Ghazali Malueka, kepada awak media di Gedung Administrasi RSUP Dr Sardjito, Jumat (16/4/2021).

"Jadi praktik stem cell pada [pasien] Covid-19 saat ini masih dalam penelitian. Hasil final kita belum diketahui. Tapi mungkin hasil final masih September nanti," ujar Rusdy.

Rusdy berharap, nantinya hasil penelitian dapat serupa dengan yang telah dilakukan di luar negeri. Pasalnya berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan di luar negeri menunjukkan ada peningkatan survival.

Baca Juga:Update 16 April: Warga Indonesia Positif Covid-19 Capai 1.594.722 Orang

Bahkan dari penelitian tersebut diklaim dapat meningkatkan tingkat hidup pasien Covid-19 sebanyak 2,2 kali lipat. Belum lagi tidak ada efek samping yang signifikan pasca pemberian stem cell.

"Kemudian pasien juga bisa lebih cepat pulih ketika sudah diberikan stem cell. Harapan kita sama dengan di luar negeri. Kalau memang bisa sama alhamdulillah berarti bisa kita terapkan sehari-hari," terangnya.

Dijelaskan Rusdy jika berdasarkan pasien yang diketahui sudah mendapatkan terapi stem cell. Sudah terdapat hasil yang cukup baik.

"Cuma memang untuk yang pasien populasi kita sendiri belum bisa bilang. Karena tadi follow up-nya sampai dengan tiga bulan. Sementara ini follow up baru beberap minggu. Jadi kita belum bisa bilang hasil akhirnya bagaimana," ungkapnya.

Seperti yang diketahui bahwa penelitian di RSUP Dr Sardjito saat ini masih menyasar 9 pasien. Namun tidak semua pasien tersebut diberikan stem cell.

Baca Juga:Kembangkan Terapi Stem Cell Pasien Covid-19, Sardjito Hadapi kendala Ini

Pasalnya penelitian itu menggunakan metode double blinded sehingga dari pihak peneliti pun tidak mengetahui siapa pasien yang diberikan stem cell. Begitu juga dengan pasien tidak mengetahui hal serupa.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak