Jerinx Ajak Boikot Seleb ke Bali, BCL Ungkap Kronologi Kena Covid-19

BCL menegaskan tak pernah menyatakan bahwa Covid-19 yang menyerangnya disebabkan oleh liburan di Bali.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Kamis, 17 Juni 2021 | 07:59 WIB
Jerinx Ajak Boikot Seleb ke Bali, BCL Ungkap Kronologi Kena Covid-19
Bunga Citra Lestari alias BCL. (Ismail/Suara.com)

SuaraJogja.id - Kabar bahwa penyanyi Bunga Citra Lestari alias BCL positif Covid-19 mendapat reaksi panas dari musikus Jerinx SID.

Drummer asal Bali itu menuding BCL menyalahkan Pulau Dewata sebagai penyebab dirinya terjangkit virus corona.

Jerinx kemudian tak terima dan mengamuk di media sosial, salah satunya melalui Instagram stories, Rabu (16/6/2021).

"Jangan kau jadikan Bali kambing hitam ya! Kau enak2an liburan ke mari, setelah puas kau malah bangga dicovidkan. Rakyat Bali sudah terlalu melarat utk drama2 kopid ala seleb ibu kota," tulis @jrxsid.

Baca Juga:Wisata Bali: Menunggu Pintu untuk Wisman Dibuka Kembali

Pada story berikutnya, suami Nora Alexandra ini mengunggah tangkapan layar berita yang menyebutkan bahwa BCL positif Covid-19 sepulang liburan dari Bali.

Jerinx pun mengecam berita tersebut beserta selebritas ibu kota, yang menurutnya sedikit-sedikit mengaku kena Covid-19.

Saking kesalnya, ia bahkan mengajak masayrakat untuk memboikot para selebritas masuk Bali.

Jerinx semprot BCL - (Instagram/@jrxsid)
Jerinx semprot BCL - (Instagram/@jrxsid)

"Wartawan sudah siap di lokasi. Besoknya udah party-party. Gak ada yg mati! Dan Bali yang jadi kambing hitamnya. Jika Juli ini pariwisata Bali BATAL dibuka (lagi) gara2 ini, gimana kalau kita boikot seleb-seleb masuk Bali?" tulis Jerinx.

Tak lama setelahnya, melalui unggahan di Instagram, BCL menceritakan kronologi dirinya dinyatakan positif Covid-19.

Baca Juga:Persis Solo Kalah dari Bali United: Latihan Tertutup, Pertahanan Bocor

Berdasarkan kronologi yang diungkapkannya, ibu satu anak ini berada di Bali pada 29 Mei hingga 2 Juni 2021.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini

Tampilkan lebih banyak