Tak Bayar Utang Rp2 Juta, Perempuan di Sleman Dianiaya hingga Tewas di Sungai Nyoho

"Ceritanya korban itu punya utang kemudian ditagih-tagih. Lalu pas hari H itu korban ditagih pada saat nyuci di kali [Sungai Nyoho]."

Eleonora PEW | Hiskia Andika Weadcaksana
Senin, 06 September 2021 | 14:20 WIB
Tak Bayar Utang Rp2 Juta, Perempuan di Sleman Dianiaya hingga Tewas di Sungai Nyoho
Petugas Polsek Sleman dan Inafis Polres Sleman melakukan olah TKP atas penemuan jenazah diduga korban penganiayaan di Sungai Nyoho, Jetis, Kalurahan Caturharjo, Kapanewon/Kabupaten Sleman, Minggu (5/9/2021). - (SuaraJogja.id/Muhammad Ilham Baktora)

SuaraJogja.id - Diduga tidak sanggup membayar utang senilai Rp2 juta, seorang perempuan asal Pedukuhan Ganjuran, Kalurahan Caturharjo, Kapanewon Sleman, Kabupaten Sleman, ditemukan tewas di aliran Sungai Nyoho, Padukuhan Jetis, Kalurahan Caturharjo, Minggu (5/9/2021).

Informasi tersebut dibenarkan langsung oleh Kanit Reskrim Polsek Sleman Iptu Eko Haryanto saat dihubungi awak media, Senin (6/9/2021). Diketahui korban sempat dianiaya pelaku terlebih dulu sebelum akhirnya tewas di Sungai Nyoho kemarin.

"Ceritanya korban itu punya utang kemudian ditagih-tagih. Lalu pas hari H itu korban ditagih pada saat nyuci di kali [Sungai Nyoho]. Mungkin cekcok terus kemudian dipukul terus ditarik kemudian meninggal di situ," kata Eko.

Berdasarkan informasi yang diterima, Eko menyebut memang korban sudah memiliki utang cukup lama kepada pelaku.

Baca Juga:Pasutri 11 Bulan Keliling Indonesia Naik Minibus dan 4 Berita Top SuaraJogja

"Utangnya (korban ke pelaku) itu Rp2 juta," imbuhnya.

Saat masih melakukan olah TKP terhadap korban, Polsek Sleman juga menerima laporan seorang warga yang tewas akibat gantung diri. Berdasarkan pemeriksaan lebih lanjut warga meninggal akibat gantung diri itu diketahui adalah SWU (69).

Setelah pemeriksaan saksi-saksi termasuk salah satu anak SWU, ternyata terungkap bahwa dua kejadian warga meninggal tersebut saling berkaitan.

Hal ini dikuatkan dari pengakuan anak SWU yang menyebut ayahnya mengaku telah membunuh P (39) di Sungai Nyoho sebelum akhirnya ditemukan gantung diri.

"Karena pelaku (SWU) ngomong sama anaknya. 'Korban tak bunuh' karena memang sudah bertahun-tahun korban ini punya utang dengan bapaknya," terangnya.

Baca Juga:Diduga Aniaya Warga Sleman hingga Tewas di Sungai Nyoho, Pelaku Gantung Diri

Eko menyampaikan dari sejumlah keterangan yang sudah berhasil dikumpulkan. Semakin menguatkan pihaknya untuk menutup kasus ini dan tidak melanjutkan penyelidikan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak