SuaraJogja.id - Daftar Organisasi pergerakan nasional. Kemerdekaan Indonesia tidak terlepas dari perjuangan para pahlawan serta masyarakat dalam melawan penjajahan.
Pada zaman penjajahan, ada sejumlah organisasi yang dibentuk untuk melakukan perlawanan agar Indonesia segera terbebas dari penjajahan.
Organisasi-organisasi itu sering disebut dengan organisasi pergerakan nasional. Organisasi pergerakan merupakan sebuah gerakan yang dilakukan masyarakat yang bertujuan untuk memperbaiki nasib dan keadaan rakyat Indonesia agar memperoleh kemerdekaan.
Dengan latar belakang dan tujuan yang sama mereka membentuk sebuah organisasi pergerakan.
Baca Juga:Sejarah Perjanjian Roem-Royen, Isi Serta Implikasinya Pada Kemerdekaan Indonesia
Organisasi pergerakan nasional bergerak di sejumlah bidang, seperti politik, pendidikan, perdagangan, keagamaan dan bidang lainnya.
Lalu apa saja organisasi pergerakan nasional pada masa lalu? Berikut daftarnya:
1. Budi Utomo
![Budi Utomo [Wikipedia]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2017/05/20/29225-budi-utomo.jpg)
Organisasi pergerakan di bidang pendidikan ini diawali oleh gerakan dr.Wahidin Soedirohoesodo. Gerakan ini muncul karena kondisi kehidupan yang memprihatinkan sejak diterapkan politik etis.
Penduduk pribumi sudah bisa menikmati pendidikan tapi terkendala dana.
Baca Juga:Suryopranoto Dianggap Pemberontak, Benarkah?
dr. Wahidin Soedirohoesodo keliling Jawa mensosialisasikan pentingnya pendidikan.
Ia juga menggalang dana pendidikan untuk penduduk yang tidak mampu. Dana pendidikan ini disebut Stuude Fond.
Pada 1907 ia bertemu dengan Soetomo, mahasiswa STOVIA. Soetomo tertarik dengan gagasan dan pergerakan yang dilakukan dr.Wahidin Soedirohoesodo.
Kemudian pada 20 Mei 1908, mereka berdua mendirikan Organisasi Budi Utomo.
Organisasi ini merupakan yang kali pertama didirkan di Indonesia yang beranggotakan mahasiswa STOVIA. Organisasi ini juga sebagai penanda awal kebangkitan nasional. Hari lahirnya organisasi ini ditetapkan sebagai Hari Kebangkitan Nasional.