SuaraJogja.id - Rumus Pythagoras salah satu pelajar di matematika. Di matematika, rumus ini disebut juga teorema Pythagoras. teorema Pythagoras adalah hubungan mendasar dalam geometri Euclidean di antara tiga sisi segitiga siku-siku.
Ini menyatakan bahwa luas kotak yang sisinya adalah sisi miring sama dengan jumlah area kotak di dua sisi lainnya. Teorema ini dapat ditulis sebagai persamaan yang menghubungkan panjang sisi a, b dan c, sering disebut "persamaan Pythagoras".
Pengertian Theorema Pythagoras
Teorema pythagoras merupakan aturan Matematika yang digunakan untuk menentukan salah satu panjang sisi segitiga siku-siku. Pythagoras tidak seperti rumus pada umumnya karena harus menggunakan kuadrat dalam menghitungnya.
Baca Juga:Rumus Luas Persegi Beserta Contoh Soal
Rumus dan Contoh Soal Pythagoras
Selanjutnya, untuk memahami tentang pythagoras, berikut rumus pythagoras dan contoh soalnya. Menghitung salah satu sisi segitiga siku-siku cukup dengan rumus:
a2 + b2 = c2
Untuk menerapkan rumus tersebut, silakan perhatikan contoh soal berikut:
Sebuah bangun segitiga siku-siku memiliki sisi a = 8 cm, b = 15 cm, berapa luas sisi c segitiga siku-siku tersebut?
Baca Juga:Rumus Persegi Panjang Beserta Contoh Soal
a2 + b2 = c2
82 + b2 = 152
c2 = 82 + 152
c2 = 64 + 225
c =
c2 = 17 cm
Oleh karena itu, diketahui bahwa panjang salah satu sisi segitiga siku-siku tersebut adalah 17 cm.
Contoh soal ke-2
Sebuah bangun datar segitiga siku-siku memiliki sisi a = 6 cm, b = 8 cm, berapa luas sisi c segitiga siku-siku tersebut?
a2 + b2 = c2
62 + 82 = c2
c2 = 36 + 64
c = 100
c =
c2 = 10
Oleh karena itu, diketahui bahwa panjang salah satu sisi segitiga siku-siku tersebut adalah 10 cm.
Demikian penerapan rumus pythagoras pada segitiga siku-siku. Rumus ini sangat mudah diingat dan diterapkan dalam segitiga siku-siku, sehingga sangat mudah untuk memahami pelajaran Matematika.
Kontributor : Annisa Fianni Sisma