Sepanjang Tahun 2021 Gunung Merapi Luncurkan 424 Kali Awan Panas Dominasi ke Barat Daya

Hanik menuturkan jika saat periode awal lalu guguran Merapi dominan menuju ke arah Kali Boyong.

Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Jum'at, 31 Desember 2021 | 17:36 WIB
Sepanjang Tahun 2021 Gunung Merapi Luncurkan 424 Kali Awan Panas Dominasi ke Barat Daya
Awan panas guguran Gunung Merapi muncul pada Selasa (28/12/2021) dini hari. - (SuaraJogja.id/HO-BPPTKG)

Kemudian setelah itu, dijelaskan Hanik, kegempaan kembali menurun. Serta diikuti oleh peningkatan aktivitas guguran dan awan panas juga ada gempa low frekuensi dan hembusan. 

Hal tersebut mencerminkan ada proses pelepasan gas dari magma di kedalaman dangkal. Sekaligus indikasi bahwa sistem konduit yang relatif terbuka di Gunung Merapi.

Untuk data EDM sendiri, mulai April 2021 inflasi mulai meningkat. Kemudian pada Juli meningkat lebih signifikan dan puncak pemendekan terjadi pada 6 Agustus dengan laju pemendekan mencapai 14 cm per hari.

"Kemudian total pemendekan dari 21 Juni 2020 -29 Desember 2021 sepanjang 14,3 meter," terangnya.

Baca Juga:Gunung Merapi Luncurkan 37 Lava dalam 30 Jam Terakhir Jarak Terjauh 2 Kilometer

Perlu diketahui juga hingga saat ini, BPPTKG masih menetapkan status Gunung Merapi pada Siaga (Level III). Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak