SuaraJogja.id - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Yogyakarta, Emma Rahmi Aryani mengatakan telah menyediakan sebanyak 1.212 dosis vaksin Pfizer. Rencananya akan diberikan kepada warga lanjut usia (lansia) untuk vaksin booster, Senin (24/1/2022).
"Kemarin kan masih pakai AstraZeneca setengah dosis. Selanjutnya kami berikan Pfizer Senin besok," kata Emma dihubungi wartawan, Minggu (23/1/2022).
Ia menjelaskan sebanyak 1.212 vaksin tersebut diberikan kepada lansia. Sehingga terdapat 2.424 sasaran lansia yang akan menerima vaksin.
"Jadi nanti 2.424 orang lansia yang akan menerima," katanya.
Baca Juga:Pemkot Jogja Kebut Vaksinasi Booster, Sebanyak 9.700 Lansia Terima Vaksin Pekan Ini
Vaksin Pfizer sendiri, lanjut Emma sudah direkomendasikan Kemenkes untuk diberikan kepada lansia. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.
"Itu sudah disesuaikan dengan arahan kemenkes. Untuk warga yang sebelumnya (vaksin dosis 1 dan 2) pakai sinovac, tidak masalah ketika dosis ketiga mendapat Pfizer," katanya.
Emma mengungkapkan, hingga saat ini sudah 9.700 lansia yang telah divaksin. Sedikitnya sudah 21 persen lansia tervaksin di Kota Jogja.
Pihaknya mengaku belum mendapat laporan KIPI dari lansia yang sudah menerima dosis ketiga dengan jenis AstraZeneca setengah dosis.
"Belum ada laporan yang efeknya berlebih. Kalau pusing-pusing itu memang biasa dan itu masih dalam batas wajar," kata Emma.
Baca Juga:Gunakan Pfizer, Ribuan Pegawai dan Pensiunan UGM Ikut Vaksinasi Booster
Sesuai target sebelumnya, Dinkes Kota Yogyakarta akan menyelesaikan vaksinasi lansia ini di pertengahan Februari mendatang.
Terdapat sekitar 57.420 orang, meski sebelumnya ditarget 24 ribu orang yang terdaftar di aplikasi pedulilindungi.
"Jadi tidak hanya 24 ribu lansia saja ya, setelah pendataan ada sekitar 57 ribu warga Jogja yang masuk dalam kelompok lansia. Nah itu yang kita targetkan," katanya.