Polisi Masuk Desa Wadas Tanpa Pemberitahuan, Amplaz Batasi Jam Operasional

Sementara itu, akibat PPKM level 3, PHRI DIY mengabarkan, banyak wisatawan membatalkan reservasi.

Eleonora PEW
Rabu, 09 Februari 2022 | 09:04 WIB
Polisi Masuk Desa Wadas Tanpa Pemberitahuan, Amplaz Batasi Jam Operasional
Beredar unggahan video yang menayangkan warga di Desa Wadas, Purworejo yang di kepung ratusan polisi saat sedang bermujahadah di masjid menuai kritikan publik. [Instagram @wadas_melawan]
Plaza Ambarrukmo. (Royal Ambarrukmo Yogyakarta)
Plaza Ambarrukmo. (Royal Ambarrukmo Yogyakarta)

Pemerintah pusat menaikkan status di DIY menjadi PPKM level 3. Sebelumnya, PPKM di DIY berada di level 2.

Menurut Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan kenaikan level PPKM level 3 di DIY bukan karena terjadi lonjakan kasus Covid-19. Namun, penyebabnya adalah rendahnya tracing terhadap orang yang positif Covid-19.

Baca selengkapnya

5. Polisi Tiba-Tiba Masuk Desa Wadas, Kuasa Hukum: Tidak Ada Pemberitahuan Sebelumnya

Baca Juga:Soal Kisruh Tambang Andesit Berujung Penangkapan Warga Desa Wadas, Begini Penjelasan Komnas HAM

Tangkapan layar Apel personel polisi dalam jumlah besar di wilayah Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo. [Instagram/@wadas_melawan).
Tangkapan layar Apel personel polisi dalam jumlah besar di wilayah Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo. [Instagram/@wadas_melawan).

Kuasa Hukum Warga Wadas dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Yogyakarta, Julian Dwi Prasetya menyayangkan tindakan aparat kepolisian yang datang ke Desa Wadas, Purworejo secara tiba-tiba. Aparat dan pemangku wilayah tidak memberitahu maksud kedatangannya hingga membuat warga merasa terancam.

"Kami tidak tahu alasan ratusan aparat ini datang ke Desa Wadas. Sejak awal kami tidak mendapat pemberitahuan apa pun, jadi kami masih perlu meminta keterangan pemangku wilayah kenapa terjadi seperti ini," ujar Julian melalui sambungan telepon, Selasa (8/2/2022).

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak