Ukraina Dapat Donasi 35 Juta Dolar, Zelenskyy Terima Kasih ke Mila Kunis dan Ashton Kutcher

Kunis dan Kutcher juga menjanjikan 3 juta dolar (Rp43 miliar) dari uang mereka sendiri.

Eleonora PEW
Selasa, 22 Maret 2022 | 08:50 WIB
Ukraina Dapat Donasi 35 Juta Dolar, Zelenskyy Terima Kasih ke Mila Kunis dan Ashton Kutcher
Mila Kunis dan Ashton Kutcher. (Instagram/@aplusk)

SuaraJogja.id - Ucapan terima kasih disampaikan Presiden Volodymyr Zelenskyy, mewakili Ukraina, kepada pasutri selebritas Hollywood Mila Kunis dan Ashton Kutcher. Keduanya diketahui telah mengumpulkan puluhan juta dolar untuk mendukung para pengungsi dari Ukraina, yang terdampak invasi Rusia.

Dilansir Fox News, Selasa (22/3/2022), pada Minggu (20/3/2022), pria berusia 44 tahun itu turun ke Twitter dan mencatat bahwa pasangan itu merupakan salah satu pihak pertama yang peduli terhadap derita Ukraina.

“Mereka telah mengumpulkan 35 juta dolar (Rp501,9 miliar) dan mengirimkanya ke @flexport & @Airbnb untuk membantu para pengungsi," cuit Zelenskyy.

"Bersyukur atas dukungan mereka. Terkesan dengan tekad mereka. Mereka menginspirasi dunia. #StandWithUkraine,” tambahnya.

Baca Juga:Selesaikan Peperangan, Presiden Ukraina Ingin Ada Pertemuan dengan Vladimir Putin

Tak hanya itu, pasangan tersebut juga menjanjikan 3 juta dolar (Rp43 miliar) dari uang mereka sendiri. Dana tersebut dinilai akan menguntungkan Flexport.org dan Airbnb.org yang merupakan dua organisasi yang diakui memberikan bantuan langsung kepada pengungsi Ukraina.

"Saya lahir di Chernivtsi, Ukraina pada tahun 1983," kata Kunis.

“Saya datang ke Amerika pada tahun 1991. Saya selalu menganggap diri saya orang Amerika, orang Amerika yang bangga, saya mencintai semua yang telah dilakukan negara ini untuk diri saya dan keluarga saya. Tapi hari ini, saya tidak pernah lebih bangga menjadi orang Ukraina,” tambah Kunis.

“Dan saya tidak pernah lebih bangga menikah dengan seorang (dari) Ukraina," sambung Kutcher. [ANTARA]

Baca Juga:Presiden Ukraina Zelenskyy Tetap Ingin Bertemu Langsung Dengan Putin Bahas Perang

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak