SuaraJogja.id - Presiden Jokowi berencana merayakan Idulfitri 1443 H di Jogja. Karenanya Pemda DIY pun mempersiapkan kedatangan Presiden.
Namun hingga saat ini pihak Sekretariat Kepresidenan (setpres) belum memberikan informasi terkait tanggal kedatangan. Rapat koordinasi juga belum dilakukan dengan Pemda DIY.
"Belum, belum ada ada rapat [koordinasi]. Biasanya kalau presiden mau datang kan ada rapat koordinasi, tapi sampai sekarang belum," papar Gubernur DIY, Sri Sultan HB X di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Kamis (28/04/2022).
Menurut Sultan, agenda Presiden Jokowi selama di DIY juga belum bisa dipastikan. Termasuk masjid yang akan digunakan Presiden untuk salat id.
Baca Juga:Gubernur DIY Sri Sultan HB X Minta Fasilitas Riset Pangan Halal BRIN Maksimalkan Bahan Lokal
Bisa saja Presiden akan mengadakan salat id di masjid di Gedung Agung atau Istana Kepresidenan Yogyakarta. Namun hingga saat ini belum ada laporan dari Setpres.
"Sampai sekarang belum ada kepastian. Nanti mesti lewat rapat koordinasi rakorpam. Itu mesti dilakukan sebelum presiden datang, tapi kita belum ada laporan dari presiden untuk kita menyelenggarakan rakorpam," paparnya.
Sementara untuk masjid salat id keluarga besar Keraton Yogyakart, Sri Sultan juga belum menentukan. Namun dari pengalaman tahun lalu, salat id digelar di masjid Keraton Yogyakarta.
"Salat id, saya belum menentukan. Tapi tahun kemarin saya di masjid keraton sendiri," imbuhnya.
Sebelumnya Presiden Jokowi usai meninjau sirkuit Formula E mengungkapkan rencananya untuk berlebaran di DIY. Tahun ini Presiden tidak akan pulang ke Solo. Meski berlebaran di istana kepresidenan, Jokowi tidak akan menggelar halal bihalal atau open house.
Baca Juga:Sri Sultan HB X: Pelaku Kejahatan Jalanan Belum Tentu Diterima Keluarganya Lagi
Kontributor : Putu Ayu Palupi